Suara.com - Pembalap yang tampil tercepat pada tes pra-musim MotoGP Februari lalu, Maverick Vinales, mengaku menahan penasaran selama hampir empat bulan untuk kesempatan mencoba motor balap barunya saat kompetisi.
Kompetisi yang akan digelar di Jerez pada 17-19 Juli, ini pun mendapat sambutan hangat dari pembalap asal Spanyol tersebut.
"Pengumuman kalender 2020 yang diperbarui adalah berita bagus! Itu adalah sesuatu yang kita semua telah menunggu, untuk waktu yang lama, terutama para penggemar," kata Vinales dilansir dari Crash.
"Saya pikir mereka mencintai olahraga seperti halnya kami, para pembalap, mereka pasti sangat merindukan menontonnya. Tentu saja saya sangat senang mengendarai M1 saya lagi dan bertemu dengan kru saya. Sudah lama sejak kami menguji di Qatar. Ini akan menjadi tahun yang unik," lanjutnya.
Baca Juga: Jadwal MotoGP 2020 Kebanyakan di Eropa, Ternyata Ini Alasannya
Penundaan karena efek virus corona memungkinkan Vinales untuk pulih setelah cedera pergelangan kaki dan punggungnya akibat kecelakaan motorcross pada 12 Maret lalu. Insiden ini terjadi tepat sebelum pembatalan rencana musim pembuka di Qatar.
Kompetisi musim ini pun hanya 13 putaran, itu akan menjadi musim kelas premier terpendek sejak 1986. Ajang ini juga akan berakhir paling ngaret pertengahan Desember tahun ini.