Deretan Juara Dunia Tinju dari Indonesia

Jum'at, 12 Juni 2020 | 20:05 WIB
Deretan Juara Dunia Tinju dari Indonesia
Dua petinju Indonesia, Daud Yordan (kiri) dan Ongen Saknosiwi, menjadi juara dunia kelas ringan super dan bulu IBA usai mengalahkan lawan masing-masing di Jatim Park 3 Kota Batu, Malang, Jawa Timur, Minggu (17/11/2019). [Suara.com/Arief Apriadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

4. Chris John

Petinju Indonesia, Chris John (kanan), menghempaskan pukulan ke arah kepala penantangnya, Shoji Kimura (Jepang), dalam pertarungan tinju dunia kelas bulu WBA (Super) di Marina Bay Sands, Singapura, 5 Mei 2012. [AFP/Simin Wang]
Petinju Indonesia, Chris John (kanan), menghempaskan pukulan ke arah kepala penantangnya, Shoji Kimura (Jepang), dalam pertarungan tinju dunia kelas bulu WBA (Super) di Marina Bay Sands, Singapura, 5 Mei 2012. [AFP/Simin Wang]

Chris John merupakan petinju kelahiran Banjarnegara, Jawa Tengah, yang aktif berkarier dari 1998 hingga 2013.

Petinju berjuluk The Dragon merupakan salah satu petarung terbaik Indonesia di zamannya.

Dia merupakan peraih gelar juara dunia kelas bulu WBA (Super) dan mampu mempertahankan titel itu dari 2004 hingga 2013.

Baca Juga: Bantah Arum soal Maju Capres Filipina, Pacquiao: Kami Hanya Bicara Tinju

5. Daud Yordan

Petinju Indonesia Daud Yordan melakukan selebrasi usai mengalahkan Michael Mokoena (Afrika Selatan) dalam perebutan sabuk juara dunia tinju kelas ringan super IBA dan WBO Oriental di Batu, Jawa Timur, Minggu (17/11/2019). [Antara/Ari Bowo Sucipto]
Petinju Indonesia Daud Yordan melakukan selebrasi usai mengalahkan Michael Mokoena (Afrika Selatan) dalam perebutan sabuk juara dunia tinju kelas ringan super IBA dan WBO Oriental di Batu, Jawa Timur, Minggu (17/11/2019). [Antara/Ari Bowo Sucipto]

Daud Yordan memulai debut profesional pada 2005. Petinju yang juga dikenal dengan nama Cino itu kekinian menjadi petarung paling bersinar di Tanah Air.

Daud Yordan merupakan petinju pertama Indonesia yang meraih sabuk juara dunia di tiga kelas berbeda.

Gelar juara dunia pertama diraih Daud pada 2012 di Marina Bay, Singapura. Saat itu dia meraih gelar juara dunia kelas bulu IBO usai memukul KO petinju Filipina, Lorenzo Villanueva.

Setahun berselang, Daud kembali mengukir prestasi. Naik ke kelas ringan, Cino sukses meraih gelar juara dunia IBO pada 14 April 2013 usai menekuk Simpiwe Vetyeka (Afrika Selatan).

Baca Juga: Tinju Dunia: Trilogi Duel Wilder vs Fury Kemungkinan Besar di Sydney

Teranyar, Daud menambah koleksi gelar juara dunia lewat pertarungan yang berlangsung di Kota Batu, Malang, 17 November 2019.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI