Top 5 Olahraga: Marquez Ancam Honda, Eks Pebalap Jadi Bintang Porno

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Kamis, 11 Juni 2020 | 07:10 WIB
Top 5 Olahraga: Marquez Ancam Honda, Eks Pebalap Jadi Bintang Porno
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, merayakan keberhasilan meraih pole position pada MotoGP Aragon 2019, Sabtu (21/9). [AFP/Jose Jordan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

2. IOC Larang Atlet Lakukan Aksi Protes Kematian George Floyd Saat Olimpiade

Demonstran membawa foto wajah George Floyd. (Anadolu Agency)
Demonstran membawa foto wajah George Floyd. (Anadolu Agency)

Komite Olimpiade Internasional (IOC) melarang seluruh atlet melakukan aksi protes terkait kematian George Floyd saat pelaksanaan Olimpiade 2020 Tokyo.

Larangan ini didasarkan pada peraturan nomor 50 Piagam Olimpiade.

Baca selengkapnya

Baca Juga: Stoner Berhenti Jadi Pebalap Penguji Honda karena Tak Disukai Marquez?

3. Mantan Bos Honda Bandingkan Marquez dengan Stoner, Begini Katanya

Kolase foto Casey Stoner dan Marc Marquez. [AFP]
Kolase foto Casey Stoner dan Marc Marquez. [AFP]

Pernyataan pensiunan pembalap MotoGP, Casey Stoner mengenai perlakuan yang ia terima saat berada di Honda rupanya memicu respons dari mantan bosnya di tim tersebut, Livio Suppo.

Sebelumnya, Stoner yang sempat menjadi punggawa Honda berujar bahwa dirinya mendapat tekanan, termasuk dari pembalap muda saat itu, Marc Marquez.

Baca selengkapnya

4. Andrea Iannone Ajukan Gugatan Sanksi 18 Bulan Larangan Berkompetisi ke CAS

Baca Juga: Top 5 Olahraga: Manny Pacquiao Bantah Nyapres, Aib Mike Tyson

Pebalap Aprilia Racing asal Italia, Andrea Iannone, tengah bersiap menjalani balapan MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Minggu (27/10/2019). [AFP/Peter Parks]
Pebalap Aprilia Racing asal Italia, Andrea Iannone, tengah bersiap menjalani balapan MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Minggu (27/10/2019). [AFP/Peter Parks]

Pebalap MotoGP Andrea Iannone mengajukan gugatan ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Gugatan itu atas sanksi 18 bulan larangan berkompetisi yang dijatuhkan FIM.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI