Gegara Kritik Donald Trump, Dwayne Johnson Ditantang Petarung UFC

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Selasa, 09 Juni 2020 | 14:12 WIB
Gegara Kritik Donald Trump, Dwayne Johnson Ditantang Petarung UFC
Aktor Dwayne Johnson alias The Rock. [AFP/Valerie Macon]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kritik aktor Dwayne Johnson terhadap Presiden Amerika Serikat Donald Trump, membuatnya mendapat kritikan balik. Kritikan itu datang dari petarung UFC Tito Ortiz.

Awalnya, Dwayne Johnson alias The Rock mengkritik kebijakan Donald Trump yang mulai mengerahkan militer untuk mengatasi gelombang demonstrasi terkait kasus rasisme yang menewaskan George Floyd.

Kritikan itu disampaikan aktor 48 tahun ini lewat video berdurasi delapan menit di akun Instagram-nya, @therock.

Video bertajuk "Di mana Kamu?" itu membuat Dwayne Johnson mendapat banyak dukungan. Tapi sedikit pula yang tak setuju.

Baca Juga: Dikenal Temperamental, Ini Sosok yang Bikin Mike Tyson Tak Bisa Marah

Salah satunya Tito Ortiz. Mantan juara dunia kelas berat ringan UFC itu tak terima Dwayne Johnson mengkritik kebijakan Trump.

"Well, beberapa hari lalu—kalian sudah tahu saya penggemar berat The Rock, Dwayne Johnson—dia berkata 'di mana presiden kita' atau ' di mana dia. Nah, sekarang Dwayne, di mana kamu untuk kotamu?" tanya Tito Ortiz.

"Saya berdiri selama 9 jam untuk kotaku. Mempertahankan kotaku. Di mana kamu Dwayne Johnson untuk kotamu?" lanjut Ortiz dikutip Suara.com dari Middleeasy, Selasa (9/6/2020).

Lebih jauh, petarung UFC kelahiran Huntington Beach, California itu menuding Dwayne Johnson dan selebriti lainnya telah menghancurkan kotanya sendiri.

"Saya menantang kamu Dwayne Johnson. Begitu juga dengan semua selebriti. Kalian memberikan mereka menghancurkan kota kalian? Memalukan," tulisnya.

Baca Juga: Top 5 Olahraga: Khabib Dibolehkan Poligami, Manny Pacquiao Nyapres

"Kami melihat bahwa Anda adalah bagian dari sebuah agenda (politik). Dan agendanya bukan mengurus negara ini," pungkas petarung UFC berusia 45 tahun tersebut.

Mantan juara dunia kelas berat ringan UFC, Tito Ortiz (tengah), berfoto bersama anggota kepolisian Huntington Beach. [Instagram@titoortiz1999]
Mantan juara dunia kelas berat ringan UFC, Tito Ortiz (tengah), berfoto bersama anggota kepolisian Huntington Beach. [Instagram@titoortiz1999]

Kritik Donald Trump

Sebelumnya dalam video di media sosial yang viral tersebut, Dwayne Johsnon mempertanyakan keberadaan Donald Trump yang dianggap tidak bertanggung jawab atas permasalahan yang dialami masyarakat Amerika Serikat saat ini.

Video itu pun telah ditonton lebih dari 14 juta kali dan mendapat puluhan ribu komentar.

"Di mana kamu? Negara kita lumpuh dan berlutut, memohon agar didengar dan memohon perubahan. Di mana pemimpin kita yang berbelas kasih? Pemimpin yang menyatukan dan menginspirasi negara kita pada saat paling menyakitkan ketika kita paling membutuhkannya. Pemimpin yang melangkah dan bertanggung jawab penuh untuk negara kita dan merangkul setiap warna di dalamnya," kata Dwayne Johnson.

Bintang film Jumanji: The Next Level ini juga mempertanyakan keberadaan pemimpin yang mengajak rakyatnya untuk berjuang bersama-sama, dan mendengar suara rakyat.

Pemimpin yang bisa dipegang ucapannya dan rela melakukan apa pun yang diperlukan untuk kesetaraan bagi orang kulit hitam.

"Pemimpin yang membangun negara kita dan berkata Anda bisa pegang kata-kata saya, saya mengerti dan dengan bersama-sama, perubahan akan terjadi. Di mana kamu? Saat kita semua ada di sini. Mungkin suatu hari pemimpin galvanisasi akan muncul. Apa pun itu, proses untuk berubah sudah dimulai," tambah Dwayne Johnson.

Selain Dwayne Johnson, tak sedikit selebriti Hollywood lainnya yang juga mengkritik kebijakan Donald Trump. Diantaranya Taylor Swift dan Snoop Dogg.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI