Infografis
Suara.com - Jadwal MotoGP 2020 di kala pandemi virus corona terus mengalami perubahan. Bahkan ada sirkuit yang batal menggelar balap MotoGP karena takut dengan adanya virus corona ini.
Bos Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta pun dibikin pusing tujuh keliling karena hal ini. Namun perlahan tapi pasti, ia pede balapan MotoGP 2020 siap digelar.
Ia menyatakan kalau Juli 2020 sebagai balap perdana MotoGP 2020 yang diadakan di sirkuit Jerez, Spanyol. Bahkan jika ada kru ataupun pembalap yang dinyatakan positif corona saat dites, Carmelo pun tetap melanjutkan.
Menurut Carmelo Ezpeleta, pihaknya sudah belajar dari F1 yang batal menggelar GP Australia karena ada staf McLaren yang terjangkit Covid-19.
Baca Juga: Soal Kelanjutan MotoGP 2020, Dorna Tunggu Vaksin Virus Corona
![CEO Dorna Carmelo Ezpeleta. [AFP/Karim Jaafar]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/04/07/48440-ceo-dorna-carmelo-ezpeleta.jpg)
Ia menegaskan MotoGP telah jauh lebih siap mengantisipasi terkait masalah tersebut. Dorna Sports terus menyempurnakan protokol keamanan untuk menggelar balapan.
"Kami sedang menunggu persetujuan atau permintaan untuk mengubah beberapa aspek yang diperlukan," kata Carmelo Ezpeleta dilansir dari GPOne.com.
"Tapi satu yang pasti, saya bisa tidak bilang jika kami menemukan seseorang yang positif Covid-19 saat tes, maka perlombaan harus dihentikan," jelas Ezpeleta.
Jadi sinyal kuat bahwa meski ada yang dinyatakan positif corona, balapan MotoGP 2020 tetap akan digelar. Pihak Dorna sudah menyatakan siap mencegah penyebaran dengan protokol kesehatan yang aman.
Semoga saja tidak ada yang terdeteksi positif corona, dan balap MotoGP akan berlangsung sesuai dengan yang diharapkan.
Baca Juga: MotoGP Ditunda karena Virus Corona, Dorna Bantu Finansial Tim Satelit
