Suara.com - Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) resmi memundurkan jadwal Kejuaraan Dunia Bulutangkis dari Agustus ke 29 November hingga 5 Desember 2021.
Keputusan yang telah disepakati oleh Federasi Bulutangkis Spanyol (FESEBA) itu merupakan imbas dari ditundanya Olimpiade 2020 Tokyo ke tahun 2021.
Olimpiade 2020 seharusnya berlangsung pada 24 Juli hingga 9 Agustus tahun ini. Namun mundur ke 23 Juli hingga 8 Agustus 2021 akibat pandemi Covid-19.
Dalam kondisi normal, Kejuaraan Dunia Bulutangkis tak pernah digelar saat berlangsungnya Olimpiade. Pandemi Covid-19 membuat tahun 2021 jadi pengecualian.
Baca Juga: Kompetisi Terhenti, Wasit Cantik Rusia Banting Setir Jadi Perawat
Presiden BWF Poul-Erik Hoyer menyebut perubahan jadwal Kejuaraan Dunia 2021 adalah langkah yang tepat.
Keputusan itu memungkinkan pebulutangkis untuk memiliki fokus yang jelas antara Olimpiade dan Kejuaraan Dunia.
"BWF dan Federasi Bulutangkis Spanyol yakin bahwa kejuaraan yang dijadwalkan ulang ini akan sukses," kata Hoyer dilansir laman resmi BWF, Jumat (1/5/2020).
"Langkah ini memungkinkan kompetisi bulutangkis Olimpiade dan Kejuaraan Dunia dilakukan dengan keadilan yang sama bagi semua orang," tambahnya.
Presiden FESEBA, David Cabello mengaku senang BWF dan pihaknya memiliki kesepakatan terkait perubahan jadwal Kejuaraan Dunia 2021.
Baca Juga: Diri di Balkon saat Jam Malam, Dor...! Bocah Yassin Tewas Tertembak Polisi
"Kami puas bahwa dengan memindahkan kejuaraan ke akhir tahun akan memungkinkan kami untuk memberikan turnamen terbaik," tandasnya.
Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021 akan berlangsung di Huelva, Spanyol, tepatnya di Carolina Marin Stadium—nama venue diambil dari tunggal putri Spanyol peraih tiga medali emas Kejuaraan Dunia.