Suara.com - Selain mempersiapkan tim utama jelang mengikuti berbagai turnamen individual maupun beregu, PBSI turut menyiapkan skuat junior.
Para pemain dengan usia di bawah 19 tahun (U-19) bakal digembleng untuk berlaga di World Junior Championships (WJC) 2020.
WJC merupakan turnamen kategori U-19 paling bergengsi di dunia. Indonesia sendiri berhasil meraih gelar juara di nomor beregu (Piala Suhandinata) pada WJC 2019 di Kazan, Rusia.
Sementara dari nomor individual yang memperebutkan Piala Eye Level, Indonesia berhasil meraih satu gelar juara dari pasangan ganda putra Leo Rolly Carnando / Daniel Marthin.
Baca Juga: WNI Pulang ke Indonesia Diprediksi Membludak, Ini Persiapan Pemerintah
Sebagai salah satu negara paling kuat di WJC dalam beberapa tahun terakhir, PBSI memandang serius Kejuaraan Dunia 2020.
"WJC merupakan kalender penting untuk kelas junior, kelihatannya BWF juga akan mengutamakan penyelenggaraan turnamen ini selain turnamen-turnamen besar di level senior," kata Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto dalam rilis yang diterima Suara.com, Kamis (30/4/2020).
"Kami akan mempersiapkan atlet-atlet junior untuk mengantisipasi jika BWF mengeluarkan jadwal pelaksanaan WJC," tambahnya.
WJC 2020 hingga kini belum mendapat perubahan tanggal kendati situasi dunia saat ini tengah didera pandemi virus Corona.
Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) masih menjadwalkan turnamen itu berlangsung pada 28 September hingga 11 Oktober 2020 di Auckland, Selandia Baru.
Baca Juga: Lama di Rumah, Alex Rins: Rasanya Seperti Semua Pembalap Pensiun