Suara.com - Dalam masa-masa 'jeda ekstra' balapan MotoGP 2020, para pembalap dipaksa untuk menyibukkan diri di rumah agar terhindar dari paparan virus corona.
Namun hal ini rupanya membuat salah seorang pembalap tim pabrikan Suzuki, Alex Rins memikirkan masa pensiunnya nanti.
Dilansir dari Crash, akibat terlalu lama berada di rumah, ia merasa bingung.
"Saya di rumah dengan tak ada hal yang bisa dilakukan. Sebab semua yang saya lakukan selama satu tahun, bisa saya lakukan dua hari," tutur pembalap Spanyol tersebut.
Baca Juga: Tawuran Pakai Airsoft Gun, 3 Anggota Geng Motor Tanjung Duren 23 Diciduk
"Saya sempat berbicara pada diri sendiri. Apa yang akan saya lakukan jika tak ada balapan lagi? Saat ini semua pembalap seolah seperti pensiun berjamaah. Saat pensiun nanti, saya tak tahu apa yang akan saya lakukan." imbuh rekans setim Joan Mir tersebut.
Selain itu, ia juga membicarakan mengenai perpanjangan kontraknya di Suzuki. Ia menuturkan bahwa proses negosiasi tersebut sudah mulai bahkan sejak awal musim balapan tahun lalu.
"Kami mulai berbicara dengan Suzuki di Argentina 2019 lalu. Mulanya pembicaraan ini akan berakhir dalam dua pekan." tutur Rins.
"Namun rupanya kami harus menunggu karena pabrikan Jepang punya banyak orang yang harus setuju. Dan lagi adanya virus corona membuat situasi berubah." imbuhnya.
Selain Rins, Joan Mir diisukan bakal menjadi pembalap keenam yang resmi bertahan di MotoGP 2021.
Baca Juga: Siapkan Motor Listrik, Kawasaki Adopsi Desain Ninja 250 FI
Sebelumnya ada Maverick Vinales, Fabio Quartararo, Marc Marquez dan juga Tito Rabat telah lebih dulu mengamankan kursi di kompetisi tahun depan.