Infografis
Suara.com - Pembalap MotoGP asal Italia, Valentino Rossi saat ini tengah mendapat desakan agar dirinya segera menentukan nasib.
Dilansir dari Crash, kabarnya keputusan untuk lanjut atau pensiun balapan dari Rossi akan diumumkan bulan Juni tahun ini.
Bos tim pabrikan Yamaha, Lin Jarvis berujar bahwa mulanya tim berlogo garpuala tersebut memberinya kelonggaran waktu. Keputusan tersebut berubah usai 'kacaunya' jadwal MotoGP.
"Mulanya ia perlu lima-enam balapan untuk mengetahui performanya sebelum memberi keputusan. Namun itu tak bisa lagi dilakukan sekarang. Jadi sekarang kami akan membicarakan kariernya tahun depan," ucap Jarvis.
Baca Juga: 10 Pebalap Top MotoGP yang Redup Usai Pindah Tim (Bagian 2-Habis)
"Saya pikir keputusannya bakal keluar Juni." imbuhnya.
![Pebalap tim Yamaha Valentino Rossi dan Maverick Vinales perkenalkan tunggangan mereka, YZR-M1, di Sirkuit Sepang, Malaysia, Kamis (6/2/2020). [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/02/06/57492-valentino-rossi.jpg)
Sebelum ini, Rossi sempat dijanjikan sebuah tempat di Petronas Yamaha usai dirinya dipastikan terdepak dari tim
Monster Yamaha di tahun depan.
Namun Rossi masih belum menyepakati hal tersebut lantaran dirinya sempat berpikir untuk pensiun.
Hal ini rupanya membuat Razlan Razali, manajer tim Petronas Yamaha harap-harap cemas.
"Saya setiap hari mengecek ponsel, Saya tak melihat apapun. Saya berharap Rossi setidaknya akan mengirim saya pesan. Namun itu suma keputusannya," ucap Razlan.
Baca Juga: 10 Pebalap Top MotoGP yang Redup Usai Pindah Tim (Bagian 1)
"Jika benar, kami akan sangat menantikannya. Dia juara dunia sembilan kali dan ini penting untuk urusan citra tim." pungkasnya.
