10 Pebalap Top MotoGP yang Redup Usai Pindah Tim (Bagian 2-Habis)

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Rabu, 29 April 2020 | 05:05 WIB
10 Pebalap Top MotoGP yang Redup Usai Pindah Tim (Bagian 2-Habis)
Foto kolase pebalap top MotoGP, Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi. [AFP/Pierre-Philippe Marcou/Lluis Gene]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Di musim perdananya bersama Yamaha, tampil cukup memuaskan, finis kelima di klasemen akhir pebalap dengan 176 poin. Terpaut cukup jauh dari rekan setimnya, Jorge Lorenzo, yang menjadi runner-up dengan 260 poin.

Prestasi pebalap AS ini merosot tajam di tahun keduanya bersama tim pabrikan Yamaha. Berbeda 180 derajat dari rekannya, Lorenzo, yang menjadi juara dunia.

Di tahun 2013, ia akhirnya digantikan oleh Rossi yang kembali ke Yamaha. Sedangkan Ben Spies hengkang ke Pramac Ducati sebelum memutuskan pensiun dari MotoGP karena cedera.

3. Andrea Iannone (Italia) — Suzuki (2017-2018)

Baca Juga: Kisah Pilu Rustico Torrecampo, Petinju Pertama yang Pukul KO Manny Pacquiao

Pebalap Suzuki Ecstar, Andrea Iannone. [AFP/Jean-Francoise Monier]
Pebalap Suzuki Ecstar, Andrea Iannone. [AFP/Jean-Francoise Monier]

Keputusan Ducati mempertahankan Andrea Dovizioso ketimbang Andrea Iannone sebagai tandem Jorge Lorenzo di MotoGP 2017, menjadi perdebatan hangat saat itu.

Dengan pindahnya Iannone ke Suzuki, diharapkan bahwa ia bisa membuktikan bahwa keputusan Ducati salah. Namun, kenyataan yang terjadi malah sebaliknya.

Iannone gagal mengembangkan motor Suzuki jadi kompetitif, dan pada tahun kedua dia tak mampu mengimbangi kecepatan rekan setimnya, Alex Rins.

Pada tahun 2019, Andrea Iannone digantikan Joan Mir, dan dia kemudian bergabung dengan Aprilia.

2. Jorge Lorenzo (Spanyol) — Honda (2019)

Baca Juga: 10 Pebalap Top MotoGP yang Redup Usai Pindah Tim (Bagian 1)

Pebalap Repsol Honda Jorge Lorenzo usai melakukan sesi latihan di MotoGP Italia di Filippo MONTEFORTE / AFP
Pebalap Repsol Honda Jorge Lorenzo usai melakukan sesi latihan di MotoGP Italia di Filippo MONTEFORTE / AFP

Kepindahan Jorge Lorenzo ke Honda seharusnya bisa menciptakan "Dream Team" bersama Marc Marquez. Namun yang terjadi justru 'mimpi buruk' bagi pebalap Spanyol itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI