Suara.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, tetap bersyukur dengan penundaan Olimpiade 2020 Tokyo.
Olimpiade 2020 ditunda karena pandemi virus Corona Covid-19 di berbagai dunia.
Praveen/Melati mengaku pikiran jadi lebih plong setelah sempat digenjot habis-habisan.
"Secara pikiran jadi lebih agak longgar, karena sebetulnya sudah disiapkan banget tahun ini untuk ke Olimpiade," ujar Melati dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Selasa (28/4/2020).
Baca Juga: Film Dokumenter Anyar Michael Jordan Laris Manis: Kebencian Berlarut-Larut
"Tapi dengan adanya kejadian ini, terpaksa Olimpiadenya ditunda dan kami manfaatkan waktu yang ada untuk perbaiki apa yang kurang," tambahnya.
Olimpiade 2020 bakal jadi Olimpiade perdana bagi pebulutangkis cantik berusia 25 tahun itu.
Melati tak menampik memiliki rasa tegang selama menjalani persiapan.
Sementara bagi Praveen, Olimpiade Tokyo jadi kesempatan kedua tampil di Olimpiade.
Pada Olimpiade sebelumnya di Rio de Janeiro, Praveen berpasangan dengan Debby Susanto.
Baca Juga: 10 Pebalap Top MotoGP yang Redup Usai Pindah Tim (Bagian 1)
"Persiapan ke Olimpiade itu rasanya memang beda, agak susah untuk dijelaskan," jelas Melati.
"Pasti ada rasa tegang, karena harus benar-benar fokus di latihan, pertandingan dan semuanya."
"Tapi di satu sisi harus merasa enjoy juga," pungkas perempuan cantik kelahiran Serang, Banten, 26 Oktober 1994.