Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti berharap, agar Greysia Polii cs terus berjuang meningkatkan prestasi di kancah bulutangkis internasional, sehingga mampu mengharumkan nama Indonesia.
Harapan tersebut disampaikan secara langsung oleh Susy bertepatan dengan Hari Kartini yang diperingati setiap tanggal 21 April.
"Berkaitan dengan Hari Kartini, harapan saya di bulutangkis, terutama untuk sektor putri, harus terus bekerja keras untuk meningkatkan prestasi. Jangan pernah lelah untuk berjuang," kata Susy dilansir Suara.com dari Antara, Selasa (21/4/2020).
Peraih medali emas Olimpiade 1992 Barcelona itu juga menginginkan agar kedepannya Indonesia memiliki banyak bibit atlet muda, terutama pebulutangkis putri.
Baca Juga: Top 5 Olahraga: Line-up Sementara Pebalap MotoGP 2021, Devin Dikecam Publik
Dengan begitu, kata Susy, prestasi Tim Garuda di sektor putri bisa ikut terdongkrak.
"Saya berharap Indonesia bisa terus memperbanyak bibit-bibit muda, terutama sekali pebulutangkis putri," ujarnya.
"Dengan kehadiran pemain-pemain yang masih muda itu, maka prestasi bulutangkis Indonesia kedepannya pasti bisa jauh lebih baik lagi," lanjutnya.
Di sisi lain, Hari Kartini memiliki makna tersendiri bagi perempuan kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat, 11 Februari 1971 itu.
Hari Kartini, menurut Susy, yakni kesetaraan bagi seluruh perempuan Indonesia untuk dapat terus berkarya di segala bidang.
Baca Juga: Valentino Rossi Disarankan Pensiun, 6 Petinju Incaran Anthony Joshua
"Makna Hari Kartini buat saya adalah kesetaraan wanita Indonesia saat ini untuk bisa berkarya di semua bidang yang sudah diperjuangkan oleh Ibu Kartini pada zamannya," tutur Susy.
Dia pun mengungkapkan sudah saatnya perempuan-perempuan Indonesia tampil dan mengisi hidupnya dengan berbagai prestasi gemilang.
Bukan hanya bagi diri sendiri atau keluarga, tapi juga untuk negara.
"Saatnya kini wanita-wanita Indonesia mengisi hidupnya dengan hal-hal yang positif, yang sesuai dengan bidangnya masing-masing," ujarnya.
"Ini dilakukan bukan semata-mata untuk mandiri membantu keluarga, tapi juga sekaligus menunjukkan prestasi yang membanggakan untuk Indonesia," pungkas Susy.