Infografis
Suara.com - Pengamat MotoGP Carlo Pernat menilai MotoGP membutuhkan sosok Valentino Rossi untuk bangkit dari krisis akibat pandemi virus Corona Covid-19.
Kehadiran The Doctor—julukan Rossi—disebut Pernat akan sangat krusial untuk menggiring penonton kembali menyaksikan MotoGP yang tahun ini tak berjalan sesuai rencana.
Kondisi itu meyakinkan Pernat bahwa Valentino Rossi tak akan cepat-cepat pensiun. Rider 41 tahun itu diprediksi masih akan membalap di MotoGP musim 2021.
![Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, menjalani sesi tes latihan bebas ketiga MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Sabtu (4/5/2019). [AFP/Jorge Guerrero]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/03/26/36934-valentino-rossi.jpg)
"Valentino Rossi akan terus membalap pada musim 2021. Sangat penting apabila dia tidak pensiun," ujar Pernat dilansir Suara.com dari GPOne, Kamis (16/4/2020).
Baca Juga: Tinju Dunia: Babak Belur, Wilder Sebut Tyson Belum Layak Jadi Juara Sejati
"Rossi akan membalap di 2021 karena dia akan jadi orang yang memberi MotoGP kesempatan untuk mempertahankan penonton yang hilang apabila dia pensiun," tambahnya.
Menurut Pernat, Dorna Sports selaku penyelenggara MotoGP juga menyadari situasi itu.
Potensi kehilangan penonton akan sangat besar apabila juara dunia sembilan kali itu tak lagi mengaspal di MotoGP.
"(CEO Dorna Sports) Carmelo Ezpeleta tahu itu dengan baik, dan Rossi akan melanjutkan kariernya," beber Pernat yang juga eks manajer Valentino Rossi.
"Rossi jatuh cinta dengan balapan. Mungkin dia tidak lagi jadi penantang gelar juara, tapi dia akan meraih beberapa podium," tandasnya.
Baca Juga: Tinju Dunia: Arum Jilat Ludah Sendiri soal Wacana Duel Pacquiao vs Crawford
Pandemi virus Corona menjadi tamparan untuk sebagian besar industri olahraga. Tak terkecuali MotoGP.
Jadwal MotoGP 2020 terus tertunda sampai waktu yang belum diketahui.
