Suara.com - Seperti kebanyakan masyarakat di dunia, Valentino Rossi terus melakukan isolasi mandiri di kediamannya di Italia.
Langkah ini dilakukan guna memutus mata rantai penularan virus Corona.
Terlebih, Italia menjadi negara dengan kasus positif Corona tertinggi ketiga di dunia, setelah Amerika Serikat dan Spanyol.
Berdasarkan update virus Corona dari Johns Hopkins University, Senin (13/4/2020), pukul 6.25 WIB, total kasus Corona di Italia mencapai 156.363 kasus.
Baca Juga: Bos Louvre: Dari Lubuk Hati Paling Dalam Saya Ingin IBL 2020 Berhenti Total
Sedangkan korban jiwa akibat Corona di Italia mencapai 19.899 orang, dan 34.211 orang dinyatakan sembuh.
Sebagai publik figur, Valentino Rossi merasa punya kewajiban untuk mengingatkan masyarakat dunia untuk berkontribusi memerangi pandemi Covid-19.
Seusai mengikuti seri kedua balapan virtual MotoGP, Minggu (12/4/2020), Rossi pun mengajak mamsyarakat patuh dan disiplin menjaga jarak sosial (social distancing).
"Kita semua harus menghormati dan melanjutkan peraturan karantina ini. Kita harus berada di rumah, sampai kehidupan bisa normal kembali," ujar Rossi dilansir Suara.com dari Tuttomotoriweb, Senin (13/4/2020).
"Saya sudah tak sabar untuk kembali bertemu dengan para penggemar lewat balapan MotoGP virtual selanjutnya," tambahnya.
Baca Juga: Kisah Tragis Legenda Tinju Dunia, Tewas Sehari Sebelum Ultah ke-46
Kampanye untuk memutus rantai penularan virus Corona juga terus digencarkan pihak MotoGP. Salah satunya lewat ajang virtual MotoGP bertajuk #StayAtHomeGP.