Tetap Latihan Ditengah Pandemi, Timnas Balap Sepeda Butuh Virtual Training

Senin, 13 April 2020 | 03:05 WIB
Tetap Latihan Ditengah Pandemi, Timnas Balap Sepeda Butuh Virtual Training
Timnas balap sepeda Indonesia berlatih di dalam ruangan selama pandemi Covid-19 melanda Indonesia. [Dok. Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pandemi virus Corona Covid-19 tak menghentikan Timnas balap sepeda Indonesia menggelar Pelatnas. Mereka mengakalinya dengan berbagai cara.

Pelatih Kepala Timnas Balap Sepeda Indonesia, Dadang Haries Purnomo menyebut telah merancang strategi dengan membuat program latihan di dalam ruangan.

Para pebalap nomor Track kini berlatih di Hotel Elios, Malang, Jawa Timur. Sementara nomor BMX menggelar Pelatnas di Hotel Selamet, Banyuwangi.

Dadang menyebut program latihan outdoor sangat diminimalisir, sebagai bentuk dari pencegahan penyebaran virus Corona yang tengah melanda Tanah Air.

Baca Juga: Kostum Ayton Bikin Salfok, 3 Kemenangan Terbaik Valentino Rossi

"Ya, kita memang dituntut harus lebih kreatif di tengah wabah Covid 19," ujar Dadang dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Senin (13/4/2020).

"Sehingga program latihan Pelatnas balap sepeda Olimpiade bisa tetap berjalan dan kondisi fisik anak-anak bisa dipertahankan."

"Dan, kita juga harus mengikuti instruksi Kemenpora sehingga kesehatan dan keselamatan atlet pelatnas bisa tetap terjaga," tambahnya.

Kendati telah menemukan solusi untuk tetap menggelar Pelatnas, Timnas balap sepeda kini memiliki masalah baru.

Latihan indoor lebih banyak mengakomodir peningkatan fisik, alih-alih kemampuan dan feel pebalap di lintasan.

Baca Juga: 'Asapi' Vinales, Bagnaia Menangi Seri Kedua Virtual MotoGP

Karena itu, Dadang menyebut pihaknya butuh fasilitas tambahan agar latihan tetap berjalan maksimal.

Antara lain virtual training dan peralatan gym yang memadai.

Khusus virtual training, Timnas balap sepeda Indonesia belum memilikinya. Sementara fasilitas gym di Malang maupun Banyuwangi sudah tak bisa beroperasi lantaran pandemi Covid-19.

"Dengan peralatan virtual training yang terkoneksi dengan internet itu para pebalap Track bisa mengikuti program latihan seperti dijalankan pebalap luar negeri dan juga bisa mengikuti lomba-lomba yang ada," ujar Dadang.

"Hanya saja, kita tinggal memilih lomba mana yang diikuti sesuai kemampuan pebalap Olimpiade. Lomba itu punya level A hingga E," jelasnya..

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI