Suara.com - Tertundanya gelaran MotoGP 2020 akibat wabah virus Corona menjadikan seri-seri balapan spektakuler di musim-musim sebelumnya kembali terlintas di kepala.
Banyak seri-seri balapan baik di kelas MotoGP maupun tingkatan bawahnya yang pantas untuk kembali di ulas, sebagai penyegar memori penggemar kala menunggu bergulirnya kembali MotoGP 2020.
Dilansir GPOne.com, terdapat setidaknya lima seri balapan yang patut dikenang. Lima seri itu menyajikan aksi comeback atau membalikan keadaan dari terpuruk hingga pada akhirnya mampu menaiki podium.
Berikut empat comeback terhebat dalam sejarah MotoGP:
Baca Juga: Kembali Ikut MotoGP Virtual, Marc Marquez Jagokan Alex Marquez Juara
1. Marc Marquez (Moto2, 2012)
Tak diragukan lagi bahwa Marc Marquez adalah salah satu talenta terhebat di ajang balap motor profesional. Kehebatan itu turut tercermin saat dia melakukan aksi comeback di GP Valencia, 2012 silam.
GP Valencia yang menjadi seri terakhir, di mana rider asal Spanyol itu sejatinya sudah mengunci gelar juara dunia Moto2.
Di sesi kaulifikasi, Marc Marquez mampu tampil meyakinkan dengan mencatatkan waktu tercepat. Namun, insidennya menabrak Simone Corsi membuat dia tekena penalti dan harus mengawali balapan dari posisi buncit, yakni ke-33.
Kendati telah mengunci gelar juara dunia, Marquez nyatanya tak ingin menyerah begitu saja dalam balapan tersebut. Di lap pertama, dia mampu melesat langsung ke peringkat 11.
Baca Juga: Spanyol Lockdown, Begini Kisah Marc Marquez Isi Waktu di Rumah
Selama 12 lap berjalan, Marc Marquez bahkan sudah berada di posisi kelima, namun tertinggal 11 detik dari pimpinan balapan, Julian Simon.
Aksi comeback sepertinya tak akan terjadi dalam sudut pandang tersebut. Namun, rider berjuluk The Baby Alien itu seakan punya turbo di motornya.
Dia melesat ke peringkat pertama saat balapan menyisakan tiga lap. Bahkan, dia melewati garis finis dengan sangat nyaman, yakni unggul lebih dari satu detik dari Simon.
2. Brad Binder (Moto3, 2016)
Dari kelas Moto3, Brad Binder sempat menorehkan aksi luar biasa yang patut diingat oleh seluruh penggemar balapan motor paling akbar di dunia itu.
Pebalap asal Afrika Selatan itu melakukan aksi comeback saat mengikuti GP Jerez. Brad yang start dari posisi ke-35 akibat masalah teknis pada motor KTM miliknya, secara mengejutkan mampu mengamankan posisi pertama.
Dalam 15 lap pertama, Brad Binder tampil begitu meyakinkan. Posisinya terus merangsek naik, sebelum akhirnya sukses melewati Nicolo Bulega dan Francesco Bagnaia untuk merebut peringkat pertama.
3. Dani Pedrosa (MotoGP, 2012)
Tak mau kalah dengan Marc Marquez, Dani Pedrosa turut melakukan aksi comeback luar biasa di MotoGP 2012.
Rider asal Spanyol itu melakoni comeback di GP Valencia. Pedrosa yang melakukan start dari garasi lantaran keputusannya mengganti ban, sukses merengkuh podium tertinggi.
Sebelum balapan, Pedrosa adalah peraih pole position. Namun, keputusan mengganti ban saat hujan mendera venue balapan, membuatnya harus start dari garasi.
Kemenangan Pedrosa tak lepas dari strategi yang dijalankan. Alih-alih mengganti ban motor dengan tipe basah seperti rider lainnya, dia memilih ban keras.
Pada lap pertama, Pedrosa harus berada di peringkat 20. Dia tertinggal dari Aleix Espargaro hampir 10 detik jauhnya.
Namun, di lap-lap selanjutnya, lintasan mulai berangsur-angsur kering. Pedrosa yang mendapat keuntungan langsung tancap gas dengan menduduki peringkat dua saat balapan berjalan enam lap.
Sempat bertarung dengan Jorge Lorenzo selaku pemimpin balapan, Pedrosa akhirnya finis pertama, lantaran sang lawan terjatuh.
4. Valentino Rossi (MotoGP, 2016)
Tak afdol rasanya jika tak memasukan nama rider kawakan sekaligus legenda MotoGP dalam daftar ini. Ya, Valentino Rossi juga sempat melakukan aksi comeback memukau di ajang MotoGP.
Kejadian itu berlangsung di GP Australia yang berlangsung di sirkuit Philip Island pada 2016 silam. Rossi yang start dari posisi 15 mampu finis di podium kedua.
Sebagaimana diketahui banyak orang, Valentino Rossi jarang sekali tampil bagus saat menjalani sesi kualifikasi. Di GP Australia, dia harus puas start dari peringkat 15.
Namun, Philip Island adalah salah satu sirkuit yang sangat disukai The Doctor. Rossi seakan menebarkan magisnya di 10 lap pertama balapan bergulir.
Rider Italia itu tampil amat meyakinkan hingga puncaknya dia menyalip Maverick Vinales yang kala itu masih membela Suzuki, untuk mengamankan peringkat kedua.
Rossi bahkan menyebut GP Australia 2016 sebagai salah satu seri balapan terbaik saat dirinya menaiki podium runner-up.