Suara.com - Aparat berwenang Prancis memperketat aturan batasan lockdown di wilayah Ibu Kota Paris, pada Selasa (7/4/2020).
Mereka melarang warga melakukan kegiatan olahraga di luar rumah mulai dari jam 10 pagi sampai jam 7 malam.
Dikutip Suara.com dari Reuters, Rabu (8/4/2020), larangan itu guna mengantisipasi bahaya virus Corona yang kini masif korbannya di Prancis.
Langkah tersebut diambil setelah banyaknya politisi dan dokter menyatakan kekecewaannya karena melihat masih banyak warga Paris yang berolahraga jogging atau berkumpul di pasar, tanpa mengindahkan aturan dari pemerintah agar lebih banyak berada di dalam rumah.
Baca Juga: Kenalkan! Taylor Pischke, Atlet Voli Pantai Tercantik di Dunia
Dalam sebuah pernyataan bersama, pihak kepolisian beserta wali kota setempat menetapkan bahwa mulai Rabu (8/4), seluruh kegiatan olahraga yang dilakukan di luar rumah akan dilarang mulai dari jam 10 pagi sampai 7 malam.
Sebaliknya, kegiatan jogging atau berlari dapat dilakukan dari jam 7 malam sampai 10 pagi.
Prancis menetapkan aturan bagi seluruh warganya agar tetap berada di dalam rumah sejak 17 Maret 2020 untuk mencegah penyebaran virus Corona Covid-19.
Aturan tersebut akan diperpanjang masa pemberlakuannya hingga 15 April 2020 atau bahkan lebih lama lagi.
Jumlah kematian secara keseluruhan akibat virus corona di Prancis tercatat sudah mencapai 8.926 jiwa hingga, Selasa (7/4/2020).
Baca Juga: Tinju Dunia: 4 Lawan Terberat Manny Pacquiao, Tak Ada Nama Floyd Mayweather