MotoGP Catalunya Ditunda, Pulev Sumbang Separuh Bayaran Lawan Joshua

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Senin, 06 April 2020 | 23:05 WIB
MotoGP Catalunya Ditunda, Pulev Sumbang Separuh Bayaran Lawan Joshua
Petinju Bulgaria, Kubrat Pulev (kiri), saat bertarung melawan mantan juara dunia tinju kelas berat IBF, Wladimir Klitschko (Ukraina), di O2 World, Hamburg, Jerman, 15 November 2014. Duel itu dimenangkan Klitschko lewat kemenangan KO ronde kelima. [AFP/John MacDougall]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kubrat Pulev turut prihatin dengan pandemi virus Corona yang terjadi di berbagai belahan dunia.

Petinju Bulgaria itu pun berjanji menyumbangkan separuh bayarannya melawan juara dunia tinju Anthony Joshua.

Berita ini merupakan satu diantara lima berita olahraga pilihan redaksi Suara.com yang telah dimuat di kanal sport pada, Senin (6/4/2020).

Lainnya ada dampak virus Corona Covid-19 yang membuat MotoGP Catalunya ditunda, begitu juga dengan kejuaraan bulutangkis Indonesia Open 2020.

Baca Juga: Ruben Xaus: Valentino Rossi Hebat, Tapi...

Selain itu, masih dari kancah tinju dunia, terkait lawan terberat petinju legendaris Inggris, Lennox Lewis.

Mau tahu lebih lengkapnya? Simak 5 berita olahraga pilihan selengkapnya berikut ini:

1. Tinju Dunia: Terkuak! Ini Bayaran yang Diterima Pulev Lawan Joshua

Juara dunia tinju kelas berat Anthony Joshua (kiri) bersalaman dengan penantangnya, Kubrat Pulev. [AFP/Geoff Caddick]
Juara dunia tinju kelas berat Anthony Joshua (kiri) bersalaman dengan penantangnya, Kubrat Pulev. [AFP/Geoff Caddick]

Kubrat Pulev kembali harus bersabar untuk berduel melawan Anthony Joshua. Duel keduanya yang telah dijadwalkan 20 Juni mendatang resmi ditunda.

Penundaan lantaran wabah virus Corona Covid-19 di Inggris. Pemerintah Inggris telah melakukan lockdown guna mencegah meluasnya korban yang terjangkit Covid-19.

Baca Juga: Bos Tim Petronas Yamaha Tolak Secara Halus Valentino Rossi

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI