Suara.com - Lalu Muhammad Zohri terpaksa berlatih di kampung halaman, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat. Hal itu dilakukan Zohri menyusul penyebaran virus Corona di Jakarta yang belum terkendali.
Jumlah korban virus corona di Indonesia hingga kini terus bertambah. Berdasarkan data pemerintah per hari Selasa (31/3/2020), tercatat 1.528 kasus di Indonesia dengan 136 di antaranya meninggal dunia. Sedangkan pasien yang dinyatakan sembuh berjumlah 81 orang.
Sebagian besar kasus dari total jumlah di atas terjadi di Jakarta, dengan 741 kasus per hari Selasa (31/3/2020), dengan 84 kasus di antaranya berakhir dengan kematian.
Zohri, dan atlet Pelatnas PB PASI lainnya dikembalikan ke daerah masing-masing sejak pertengahan Maret 2020.
Baca Juga: Tak Anggap Rossi Sebagai Pesaing Berat, Marquez Remehkan The Doctor?
PB PASI menjadwalkan atlet-atletnya demobilisasi atau berlatih di daerah masing-masing selama satu bulan. Mereka direncanakan kembali ke Jakarta pada 19 April mendatang.
"Saat ini saya tetap berlatih di Lombok. Saya pulang ke kampung halaman sudah sejak 17 Maret," ujar Lalu Muhammad Zohri saat dihubungi Suara.com, Rabu (1/4/2020).
Di Lombok, Lalu berlatih bersama atlet pemusatan latihan daerah (Peltda) lain seperti Sudirman Hadi, dan Sapwaturrahman. Lokasinya adalah di GOR Mataram.
Selama menjalani Pelatda, Zohri mengaku tetap melahap program latihan sesuai instruksi yang disusun pelatih PB PASI, Eni Nuraeni.
"Saya latihan seperti biasa, mengikuti program dari ibu Eni. Saya dilatih oleh coach Fadlin (asisten pelatih Eni Nuraeni)," beber sprinter 19 tahun itu.
Baca Juga: Pesan Terakhir Bob Hasan kepada Zohri: Tembus Waktu 9 Detik