Virus Corona Bikin Nasib Andrea Dovizioso di MotoGP Buram

Rabu, 01 April 2020 | 09:05 WIB
Virus Corona Bikin Nasib Andrea Dovizioso di MotoGP Buram
Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso. [AFP/Oli Scarff]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Virus Corona yang kini mewabah diberbagai negara telah menyebabkan banyak kerugian di segala aspek. Tak terkecuali untuk pebalap Ducati Andrea Dovizioso.

Pandemi Corona membuat nasib Dovizioso di ajang MotoGP kian buram. Kontraknya bersama Ducati akan berakhir tahun ini.

MotoGP 2020 kini tengah mengalami penundaan akibat wabah virus Corona.

Kapan pastinya balapan MotoGP 2020 berlangsung sangat bergantung pada situasi kesehatan global.

Baca Juga: Innalillahi, Ketum PB PASI dan Mantan Menperindag Bob Hasan Tutup Usia

Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, menjalani sesi FP1 MotoGP Austria 2019 di Sirkuit Red Bull Ring, Jumat (9/8). [AFP/Vladimir Simicek]
Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, menjalani sesi FP1 MotoGP Austria 2019 di Sirkuit Red Bull Ring, Jumat (9/8). [AFP/Vladimir Simicek]

Apabila jadwal MotoGP 2020 kian molor hingga tahun berikutnya, hal itu bakal membuat nasib Dovizioso di Ducati menjadi runyam.

Namun, Andrea Dovizioso menanggapi masalah tersebut dengan santai. Setelah kontraknya habis, rider Italia membuka kemungkinan untuk menjajal olahraga balap di luar MotoGP.

"Saya tak punya rencana jelas untuk masa depan. Itu akan tergantung pada banyak faktor," ujar Andrea Dovizioso dikutip Suara.com dari GPOne, Rabu (1/4/2020).

"Saya tak tahu akan berapa lama membalap di MotoGP. Sebagai contoh, saya tak punya kontrak untuk musim depan."

"Saya punya berbagai rencana di pikiran saya, tapi saya lebih berorientarsi untuk menjajal motocross. Di samping balapan roda empat juga mungkin saya ingin mencobanya," tandasnya.

Baca Juga: Tinju Dunia: Bawa Nama Tuhan, Mike Tyson Ingin Dua Petinju Ini Berduel

Pandemi virus corona telah menyebabkan seri pembuka MotoGP di Qatar dibatalkan dan menunda empat seri berikutnya: Thailand, Amerika Serikat, Argentina dan Spanyol.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI