Infografis
Suara.com - PBSI meminta seluruh atlet Pelatnas untuk tetap semangat kendati Olimpiade 2020 Tokyo ditunda. Olimpiade 2020 ditunda karena pandemi virus Corona.
Menurut Sekjen PBSI Achmad Budiharto seluruh atlet bulutangkis baik Indonesia maupun mancanegara harus menerima kondisi itu.
"Atlet saya kira sudah paham. Tapi sekali lagi status mereka itu sama seperti kami (para pengurus), tak ada pilihan," ujar Budiharto saat dihubungi Suara.com, Rabu (25/3/2020).
"Saya meminta mereka untuk tetap semangat dan terus berlatih. Karena itulah kewajiban mereka," tambahnya.
Baca Juga: Viral Foto Eks Juara Tinju Tewas Saat Kerusuhan Penjara, Begini Faktanya
![Sekjen PBSI, Achmad Budiharto di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (4/2/2020). [Suara.com/Arief Apriadi]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/02/04/39633-achmad-budiharto.jpg)
Sebagian wakil Indonesia saat ini dalam posisi yang cukup aman untuk lolos ke Olimpiade 2020.
Hanya sektor tunggal putri dan ganda putri yang diperkirakan cuma bisa meloloskan satu wakil.
Di sektor tunggal putra, dua wakil kini berada di Top 16 klasemen Race to Tokyo. Anthony Sinisuka Ginting diperingkat empat, sementara Jonatan Christie tiga strip di bawahnya.
Dari sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung memang masih berada diperingkat 20.
Namun, mengacu pada peraturan setiap negara hanya bisa meloloskan satu wakil persektor, peringkat Gregoria akan terdongkrak ke posisi 15.
Baca Juga: Dokter MotoGP Sebut Wabah Corona Layaknya Perang Dunia III
Sementara di sektor ganda putra, Indonesia sudah memastikan dua tiket lolos lewat Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
