Suara.com - Menpora Zainudin Amali meminta National Olympic Committe (NOC) Indonesia segera berkomunikasi dengan Komite Olimpiade Internasional (IOC) terkait kejelasan penyelenggaraan Olimpiade 2020 Tokyo.
Menpora menginginkan agar NOC Indonesia bisa mendapatkan informasi resmi apabila multievent olahraga empat tahunan itu benar-benar ditunda.
Sebagaimana diketahui, Australia dan Kanada telah terang-terangan menginginkan Olimpiade 2020 ditunda tahun depan.
Mereka bahkan mengancam tak akan mengirim atlet apabila ajang akbar itu tetap dipaksakan bergulir di tengah krisis kesehatan global akibat wabah virus Corona.
Baca Juga: Gejala Awal Hendry Saputra Sebelum PDP Corona: Demam hingga Susah Makan
Menurut Menpora Zainudin Amali, posisi Indonesia saat ini menunggu pernyataan resmi IOC. Setelah itu, pemerintah baru bisa mengambil sikap.
"Saya sudah berkomunikasi dengan Ferry Kono (Sekjen NOC Indonesia) untuk meminta penjelasan resmi dari IOC (terkait nasib Olimpiade 2020)," ujar Menpora Zainudin Amali saat dihubungi pewarta, Selasa (24/3/2020).
"Tapi, posisi kami saat ini tetap menunggu pernyataan IOC. Kalau sudah ada penjelasan baru menentukan sikap," tambahnya.
Kendati tak ingin buru-buru bereaksi, Menpora Zainudin Amali mengemukakan pendapat pribadi bahwa melihat situasi saat ini, Olimpiade 2020 kemungkinan akan ditunda.
Jepang selaku tuan rumah disebutnya telah mendapat desakan dari berbagai negara untuk mengubur wacana menggelar Olimpiade 2020 sesuai jadwal.
Baca Juga: Pebulutangkis Tercantik Dunia Dukung Penundaan Olimpiade 2020
"NOC Jepang kemungkinan akan menunda. Jadi pemerintah sudah mendapatkan informasi awal soal itu," ungkapnya.