Suara.com - Tim Formula 1 (F1) McLaren mengumumkan kabar terkini sejumlah stafnya setelah menjalani karantina selama beberapa hari di Australia.
Pada Rabu (18/3/2020), tim yang berbasis di Woking, Inggris, itu mengumumkan bahwa hasil tes Corona tujuh anggota staf mereka dinyatakan negatif.
"Mereka semua dalam keadaan dan semangat yang baik," kata juru bicara tim McLaren dikutip Suara.com dari Reuters.
Sebelumnya McLaren menyatakan mundur dari balapan GP Australia, akhir pekan lalu, sebelum akhirnya seri pembuka F1 2020 itu dibatakan.
Baca Juga: Nganggur Akibat Penundaan MotoGP 2020, Mir Jadi Tukang Kebun
Pembatalan lantaran merebaknya daerah penyebaran virus Corona jenis baru yang diberi nama Covid-19.
McLaren mundur karena salah satu kru timnya positif mengidap Covid-19.
McLaren mengungkapkan ada 16 anggota timnya yang menjalani karantina pekan lalu. 14 di antaranya karena melakukan kontak dengan kolega mereka yang kedapatan positif.
Sedangkan satu anggota tambahan lainnya menunjukkan gejala Covid-199 selama akhir pekan lalu.
Mereka akan tetap mengisolasi diri selama satu pekan sebelum memenuhi syarat 14 hari karantina yang diperintahkan oleh otoritas kesehatan Australia.
Baca Juga: Tim NBA Dikecam Punya Akses Cepat Tes Corona, Ini Pembelaan Sang Komisoner
Tiga anggota senior tim pun memutuskan tinggal di Australia untuk memberi pendampingan.