Suara.com - Bintang tinju dunia Adrien Broner ditangkap kepolisian Miami, Amerika Serikat pada Jumat (13/3/2020) malam waktu setempat, atau Sabtu (14/3/2020).
Penangkapan yang terjadi sekitar pukul 8.45 malam waktu setempat, lantaran Broner diketahui berkendara dalam keadaan mabuk (DUI/Driving Under Influence).
Petugas langsung menahan petinju 30 tahun dengan dakwaan DUI itu setelah bangun cukup lama setelah mengambil gelas mug yang terjatuh.
![Mantan juara dunia tinju kelas ringan super WBA, Adrien Broner berbicara dalam konferensi pers jelang pertaruangan melawan Ashley Theophane (kanan) di Washington DC, AS, Senin (29/2/2016). [AFP/Jim Watson]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/12/18/11820-adrien-broner.jpg)
Ini bukanlah kali pertama Adrien Broner berurusan dengan hukum. Ia sebelumnya dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap banyak perempuan.
Baca Juga: Eks Pacar Tewas Dalam Mobil, Mayweather Unggah Foto Kenangan: Malaikatku
Lalu digugat beberapa kali karena tidak membayar hutang perhiasan.
Sebelumnya Adrien Broner pernah digadang-gadang sebagai salah satu prospek terbaik di kancah tinju dunia.
Dia pernah jadi juara dunia tinju di empat kelas berbeda; kelas bulu super, ringan, welter, dan welter junior.
Adrien Broner yang memiliki rekor tanding 33 kali menang, 1 seri dan 4 kali kalah, belum lagi meraih kemenangan dalam tiga pertarungan terakhir.
Termasuk saat melawan legenda tinju dunia asal Filipina, Manny Pacquiao, 19 Januari 2019 silam.
Baca Juga: Video Detik-Detik Si Leher Beton Mike Tyson KO Eminem dengan Sekali Tinju