Suara.com - Pandemi virus Corona di tingkat global membuat Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) menangguhkan sementara waktu seluruh turnamen.
Penangguhan, termasuk ajang BWF World Tour, dimulai dari 16 Maret hingga 12 April mendatang.
Atau setelah berakhirnya pagelaran turnamen badminton All England 2020 yang telah berlangsung sejak 11 Maret hingga 15 Maret nanti.
"Eskalasi global Covid-19 membuat BWF harus membatalkan atau menunda seluruh turnamen dalam periode tersebut... BWF sangat memedulikan kesehatan dan keselamatan para atlet, ofisial, dan komunitas bulu tangkis," demikian pernyataan BWF dikutip Suara.com dari laman resmi mereka, Sabtu (14/3/2020).
Baca Juga: Kandas di Tangan Jepang, Hendra / Ahsan Gagal Pertahankan Gelar All England
BWF dan Asosiasi Bulutangkis Inggris memutuskan tetap melanjutkan All England 2020 setelah komunikasi intens dengan pemerintah setempat, terkait kemungkinan gangguan yang mungkin terjadi.
Hingga saat ini, Asosiasi Bulu Tangkis Inggris tetap yakin bahwa langkah-langkah yang telah diterapkan selama pertandingan dapat cukup meminimalisir kemungkinan penyebaran virus Corona Covid-19.
BWF menegaskan semua pihak telah mempertimbangkan keselamatan atlet sebelum mencapai keputusan tersebut.
Aturan Baru
Pihak BWF tak menampik bahwa keputusan penangguhan tersebut berdampak terhadap para atlet yang tengah mengumpulkan poin menuju Olimpiade 2020 Tokyo.
Baca Juga: Taklukan Runner-up All England 2019, Kevin / Marcus ke Semifinal
Maka pihaknya menyatakan akan segera mengeluarkan pengumuman lebih lanjut terkait aturan baru poin kualifikasi Olimpiade 2020.