Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menghormati keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menunda gelaran Formula E 2020 Jakarta.
Menpora menyebut kewenangan pagelaran Formula E Jakarta memang ada di tangan Pemerintah Daerah. Dalam hal ini Pemprov DKI Jakarta.
Untuk itu, politikus Partai Golkar ini bisa memahami keputusan Formula E ditunda.
Terlebih alasan penundaannya demi mengantisipasi penyebaran wabah virus Corona yang telah jadi pandemi di tingkat global.
Baca Juga: Sebelum Positif Corona, Bintang Utah Jazz Sempat Buat Candaan soal Covid-19
"Gubernur sudah membuat surat untuk menunda dan kami dapat tembusan (suratnya)," ujar Menpora Zainudin Amali di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Kamis (12/3/2020).
"Itu event olahraga, tapi kan urusannya di Pemprov bukan kami, makanya surat Pemprov ditujukan kepada panitia (PT Jakarta Propertindo) bukan ke sini. Kami dapat surat cuma untuk pemberitahuan," jelasnya.
Kewenangan Gubernur
Formula E 2020 Jakarta sedianya berlangsung di kawasan Monas pada 6 Juni mendatang.
Melalui surat bernomor 117/-1.857.73 tertanggal 9 Maret 2020, Anies Baswedan menandatangani surat penundaan ajang balap mobil listrik tersebut.
Baca Juga: Formula E Jakarta Ditunda Dampak Corona, Bagaimana Nasib Indonesia Open?
Jadwal terbaru Formula E Jakarta hingga kini belum ditentukan.