Suara.com - Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii / Apriyani Rahayu harus terhenti di babak pertama All England 2020 usai takluk dari wakil Korea Selatan, Kim Hye Rin/Chang Ye Na, Rabu (11/3/2020) malam WIB.
Bermain di Arena Birmingham, Inggris, peringkat delapan dunia itu takluk dalam pertarungan dua game langsung dengan skor 17-21, 15-21.
Greysia / Apriyani tak menampik tak mampu berbuat banyak dalam pertemuan kali ini. Lawan disebutnya sudah membaca pola permainan mereka.
“Kebaca semua permainan kami, mereka sudah menghapal semua permainan kami. Sementara kami berusaha untuk membalikkan lagi, tidak dapat mainnya," ujar Greysia dalam rilis yang diterima Suara.com, Kamis (12/3/2020).
Baca Juga: Taklukkan Boe/Petersen, Fajar/Rian Kurang Puas
"Kami berubah, dia baca, kami ubah lagi, mereka baca lagi. Itu yang membuat kepercayaan diri mereka jadi bertambah,” tambahnya.
Senada dengan Greysia, Apriyani menyebut tekanan yang dilancarkan Kim/Chang membuat mereka kerap kali salang berkoordinasi di lapangan. Posisi mereka sering tidak menguntungkan.
"Kami mau ubah, mereka sudah tahu lagi. Terus saya dan Kak Greys banyak ketuker-tuker di lapangan," jelas Apriyani.
"Koordinasinya kurang. Terus kami juga kurang cepat berubah, setelah mereka baca permainannya,” tandasnya.
Kekalahan Greysia / Apriyani membuat sektor ganda putri Indonesia hanya menyisakan satu wakil di babak kedua, melalui pasangan muda Siti Fadia Silva Ramadhanti / Ribka Sugiarto.
Baca Juga: Fajar/Rian Susah Payah Singkirkan Pasangan Denmark
Fadia / Ribka lolos ke babak kedua setelah menundukan wakil Mesir, Doha Hany/Hadia Hosny dalam pertarungan dua game langsung dengan skor 21-8, 21-11.