Infografis
Suara.com - Kabar duka datang dari Leo Rolly Carnando. Ibunda tercinta pebulutangkis spesialis ganda putra Pelatnas PBSI itu meninggal dunia.
Berita duka itu diinfokan oleh PBSI melalui akun Twitter resminya.
Ibunda pebulutangkis yang disebut-sebut sebagai The Next Kevin Sanjaya itu dilaporkan meninggal dunia pada, Rabu (11/3/2020).
"Innalillahi wa inna ilaihi roji'un. PP PBSI mengucapkan turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya ibunda dari Leo Rolly Carnando, Sri Wahyuni. Semoga amal ibadah almarhumah diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Amin YRA," tulis PBSI.
Baca Juga: Formula E Jakarta Ditunda, Jadwal Baru Masih Menunggu FEO
Postingan ini langsung dibanjiri ucapan belasungkawa dari warganet.
"Turut berduka cita Leo. Yang kuat dan tabah," tulis pemilik akun @nisaa_septiani.
"Leo yang tabah ya. Doa terus buat ibu mu.. Dan jangan menyerah bahagiakan ibumu," komentar @rvhanna.
"Innalillahi wainnaillaihi rajiun, semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Yang kuat ya le @rollycarnando," timpal @cntyyyyy.
Nama Leo Rolly Carnando mulai mencuri perhatian penggemar bulutangkis Tanah Air setelah meraih medali emas di Kejuaraan Dunia Badminton Junior tahun 2018 dan 2019.
Baca Juga: Siaran Langsung dan Link Live Streaming Babak Pertama All England 2020
![(Dari kiri): Alan Budikusuma, Daniel Marthin, Leo Rolly Carnando, dan Kabid Binpres PBSI Susy Susanti usai seremoni penyerahan medali Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019 di Kazan, Rusia, Minggu (13/10). [Humas PBSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/10/14/93365-leo-rolly-carnandodaniel-marthin.jpg)
Di tahun 2018, Leo Rolly meraih medali emas bersama partnernya di ganda campuran, Indah Cahya Sari Jamil.
Setahun kemudian, Leo Rolly kembali naik podium utama. Namun kali ini di sektor ganda putra bersama Daniel Marthin.
Selain prestasi, Leo Rolly Carnando juga menjadi sorotan karena gaya permainannya yang menggebu-gebu di dalam lapangan. Karakter itu membuatnya dilabeli The Next Kevin Sanjaya.
