Suara.com - Federasi Balap Motor Internasional (FIM) mengumumkan pembatalan seri pembuka MotoGP 2020 di Sirkuit Losail, Qatar. Pembatalan lantaran kekhawatiran wabah virus Corona.
Pihak Qatar memberlakukan pembatasan masuk, khususnya bagi warga negara Italia, karena virus Corona sudah menyebar di negeri Pizza tersebut.
Italia menjadi negara Eropa dengan tingkat kasus virus Corona cukup tinggi. Tercatat ada 34 kasus kematian dan lebih dari 1.600 orang terinfeksi virus Covid-19 itu.
"Qatar memberlakukan pembatasan perjalanan yang memengaruhi penumpang dari Italia (diantara negara-negara lainnya), kelas premier tidak akan dilombakan di Sirkuit Losail," kata FIM, Senin (2/3/2020).
Baca Juga: Penyelenggaraan Indonesia Open 2020 Dibayangi Virus Corona
"Mulai hari ini, semua penumpang yang tiba di Doha melalui penerbangan langsung dari Italia, atau berada di Italia dalam dua pekan terakhir, akan langsung dibawa untuk dikarantina selama minimal 14 hari."
"Italia jelas memainkan peran penting dalam kejuaraan tersebut dan pada kelas MotoGP. Karenanya keputusan sudah diambil untuk membatalkan kompetisi kelas utama," FIM menambahkan.
Di kelas MotoGP, tercatat ada enam pebalap yang berasal dari Italia. Antara lain Valentino Rossi, Andrea Dovizioso, Danilo Petrucci, Francesco Bagnaia, Franco Morbidelli dan Andrea Iannone.
Sedangkan Ducati dan Aprilia adalah pabrikan terkemuka dari Italia.
Pebalap dan tim MotoGP sebelumnya berada di Qatar pada 22-24 Februari untuk menjalani sesi terakhir tes pramusim MotoGP 2020.
Baca Juga: Dihantui Virus Corona, Kevin Sanjaya Cs Tetap Bertolak ke All England
Pembatalan ini hanya khusus untuk kelas MotoGP. Sedangkan balapan kelas Moto2 dan Moto3 tetap berjalan sesuai rencana di Sirkuit Losail, Qatar, yakni pada 8 Maret mendatang.