Infografis
Suara.com - Juara bertahan MotoGP Marc Marquez menegaskan tak akan mencampuri urusan masa depan sang adik Alex Marquez bersama tim Repsol Honda.
Alex Marquez digaet Honda di MotoGP musim 2020 untuk menggantikan Jorge Lorenzo yang pensiun di akhir musim lalu.
Honda memutuskan menandemkan Alex dengan kakaknya, Marc Marquez, di MotoGP 2020.
Berbeda dengan Marc Marquez yang telah mendapat perpanjangan kontrak selama empat tahun. Alex Marquez hanya dikontrak setahun.
Baca Juga: Ke Aprilia atau Tim Satelit Yamaha? Ini Pilihan Sang Ayah untuk Rossi
Terkait itu, Marc Marquez menegaskan dirinya tak punya hak veto untuk meminta Honda memperpanjang kontrak sang adik.
Alex, kata Marc Marquez, harus berjuang sendiri mendapatkan perpanjangan kontraknya bersama Honda.
![Pebalap rookie Repsol Honda, Alex Marquez, berada di paddock timnya pada hari pertama tes pramusim MotoGP 2020 di Sirkuit Sepang, Malaysia, Jumat (7/2). [AFP/Mohd Rasfan]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/02/19/32142-alex-marquez.jpg)
"Saya tidak pernah memveto siapa pun. Tahun lalu saya tidak memveto kedatangan Jorge Lorenzo. Saya juga tak akan memaksakan adik saya atau orang lain," kata Marquez.
"Jika Alex ingin tetap bersama Honda dia harus berjuang sendiri," tegasnya dikutip Suara.com dari Motorsport, Sabtu (29/2/2020).
"Alex cukup cukup dewasa untuk menentukan kariernya sendiri. Saya fokus pada diri sendiri," tandasnya.
Baca Juga: Penonton MotoGP Akan Berkurang Bila Valentino Rossi Pensiun?
Marc Marquez, Alex Marquez, dan para pebalap lainnya saat ini tengah bersiap menjalani seri perdana MotoGP 2020 di Sirkuit Losail, Qatar, pada 8 Maret mendatang.
