Suara.com - Petinju legendaris Floyd Mayweather Jr. meminta publik untuk tidak mem-bully Deontay Wilder usai kalah TKO dari Tyson Fury, Sabtu (22/2/2020) malam waktu AS.
Dalam kejuaraan tinju dunia kelas berat WBC di MGM Grand Garden, Las Vegas, Wilder babak belur menghadapi penantangnya asal Inggris yang tampil agresif.
Setelah ronde ketiga, pelipis dan telinga kiri Wilder mulai mengeluarkan darah. Puncaknya di ronde ketujuh tim pelatih Wilder melempar handuk ke dalam ring, tanda menyerah.
Melalui akun Instagram pribadinya, Mayweather menyatakan bahwa dirinya tetap mendukung Wilder apa pun hasil yang diraih melawan Fury.
Baca Juga: Loyo di Bawah Ring, Timnas Indonesia Rindukan Brandon Jawato
"Menang, kalah, atau seri...Deontay @BronzeBomber adalah saudara kita yang telah meraih banyak keemenangan," tulis legenda tinju dunia yang tak terkalahkan dalam 50 pertarungan profesional, Senin (24/2/2020).
"Sebagai sebuah komunitas kita semua harus mengangkat dan mendukungnya selalu. Apa pun yang terjadi, kau tetap pemenang di mataku, Raja!" tandasnya.
Duel Deontay Wilder vs Tyson Fury akhir pekan lalu merupakan pertarungan ulang atau rematch setelah pada pertemuan pertama, 1 Desember 2018, kedua petinju bermain imbang.