Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari Tontowi Ahmad. Atlet senior bulutangkis Indonesia tersebut berencana keluar dari Pelatnas PBSI seusai kontraknya dengan berbagai sponsor berakhir pada Maret 2020.
Hal itu sebagaimana disampaikan Pelatih Kepala Ganda Campuran PBSI, Richard Mainaky, saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (24/2/2020).
"Kondisi terakhir saya kurang tahu, apakah dia sudah membuat surat resmi atau belum," ujar Richard saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (24/2/2020).
"Tapi dia bilang setelah kontrak (dengan sponsor) selesai, akan mengundurkan diri. Dia bilang ke saya 11 Februari lalu," tambahnya.
Baca Juga: Kualifikasi Asia: Toroman Ungkap Strategi Filipina Lumat Timnas Indonesia
Tontowi Ahmad dilaporkan sudah tidak berlatih bersama skuat ganda campuran PBSI sejak 31 Januari lalu. Atau sejak terserang tifus.
Richard tak menampik kehilangan Tontowi akan cukup berdampak bagi skuat ganda campuran PBSI yang tengah membangun kembali kekuatan seusai pensiunnya Liliyana Natsir tahun lalu.
Kendati demikian, Richard menghormati apa pun keputusan Tontowi. Tontowi, kata Richard, telah banyak berjasa bagi PBSI dan pengorbanannya tak akan pernah dilupakan.
"Alasan ingin keluar Pelatnas belum disampaikan oleh Tontowi. Tapi dia berencana untuk bertemu langsung dengan saya, entah kapan," ujar Richard.
"Sebenarnya ada plus minusnya keberadaan Tontowi di sini. Kalau dia dipertahankan, dia masih dibutuhkan sebagai panutan anak-anak."
Baca Juga: Tinju Dunia: Fury TKO Wilder, Pelatih Curiga Ada Efek Kostum yang Glamor
"Tetapi di sisi lain, secara umur dia sudah cukup. Tontowi Ahmad sudah memberikan banyak untuk PBSI dan memberikan yang terbaik. Jadi saya serahkan sepenuhnya keputusan pada dia," tandasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Tontowi Ahmad masih belum menjawab pertanyaan via aplikasi pesan dari Suara.com. Saat dihubungi via telepon pun, eks partner Liliyana Natsir itu belum merespons.