Suara.com - Komisioner NBA Adam Silver menyebut pihaknya bakal kehilangan pemasukan ratusan juta dolar dari sponsor asal China.
Penyebabnya, cuitan Manajer Umum Houston Rockets Daryl Morey di Twitter yang mendukung demonstransi pro-demokrasi Hong Kong.
Sponsor asal China di NBA memutuskan kerja sama sebagai serangan balasannya atas tweet Morey pada Oktober silam.
Cuitan itu diunggah tepat sebelum dua tim NBA memainkan pertandingan eksibisi pramusim di China.
Baca Juga: Jelang World Cup, FIBA Bantu Indonesia Cari Pemain Blasteran
Stasiun penyiaran negara China, CCTV, juga berhenti menayangkan pertandingan NBA untuk jutaan penggemar bola basket di negara Tirai Bambu.
"Besarnya kerugian akan mencapai ratusan juta dolar AS," kata Silver saat konferensi pers di sela-sela All-Star Weekend di Chicago, dilansir dari AFP, Rabu (19/2/2020).
"Mungkin kurang dari 400 juta dolar AS (sekitar Rp 5 triliun). Namun ini substansial," tambahnya.
"Saya tidak ingin lari dari persoalan ini... Tapi saya tidak punya perasaan bahwa ada masalah permanen pada bisnis kita di sana," ujar Silver.
Baca Juga: Top 5 Olahraga: Daud Batal Duel, Olahraga Favorit Almarhum Ashraf Sinclair
Silver berharap CCTV melanjutkan menyiarkan pertandingan NBA, namun tidak memberikan jangka waktu untuk itu.