Namun, panitia penyelenggara memprediksi butuh sekira 2-3 bulan untuk menyelesaikan lintasan bagi ajang balap mobil ramah lingkungan tersebut.
"Kajian mendalam telah dilakukan oleh Formula E melalui tim arsitek yang selama ini dikenal sebagai perancang sirkuit-sirkuit balap modern, Tilke Engineers and Architects," kata Dwi.
"Bersama FIA (Federasi Otomotif Dunia), mereka telah menelaah segala hal dan memastikan bahwa kawasan sekitar Tugu Monas sangat layak untuk dijadikan sirkuit jalan raya kelas dunia," pungkasnya.
Baca Juga: Panggil 4 Penggawa Timnas U-19 ke Tim Senior, Ini Komentar Shin Tae-yong