Suara.com - Petinju veteran dunia Manny Pacquiao terpilih sebagai petinju terbaik abad 21. Ia mengungguli rivalnya yang telah pensiun, yakni Floyd Mayweather Jr.
Dikutip dari Sport Bible, Jumat (14/2/2020), legenda tinju dunia itu terpilih sebagai yang terbaik berdasarkan hasil polling.
Manny Pacquiao yang kini berusia 41 tahun, mengalahkan Mayweather yang disebut-sebut sebagai petinju terbaik sepanjang sejarah.
Berikut daftar 5 petinju terbaik abad 21:
Baca Juga: Teken Kontrak dengan PSM, Duel Pacquiao vs McGregor Bakal Terwujud?
5. Wladimir Klitschko (Rekor Tanding: 69 Tarung-64 Menang (53 lewat KO)-5 Kalah)
Mantan petinju asal Ukraina ini berkancah di dunia tinju profesional dari tahun 1996 hingga 2017.
Wladimir Klitschko tercatat pernah dua kali menggenggam status juara dunia kelas berat, dan membuatnya masuk dalam salah satu petinju kelas berat terbaik dunia.
Pria 43 tahun ini dikenal memiliki pukulan kanan dan kiri yang keras, serta footwork dan mobilitas yang luar biasa untuk ukuran petinju besar seperti dia.
4. Roy Jones Jr (Rekor Tanding: 75 Tarung-65 Menang (47 Lewat KO)-9 Kalah)
Baca Juga: Evaluasi Tim Putra Indonesia, Susy: Sebetulnya Bisa Menang 5-0, Tapi...
Pemilik nama lengkap Roy Levest Jones Jr. ini berkarier di dunia tinju profesional dari tahun 1989 hingga 2018.
Ia tercatat pernah menjadi juara dunia di empat kelas berbeda: kelas menengah, menengah super, berat ringan, dan berat.
Pada tahun 2003, Roy Jones Jr mengukir sejarah sebagai mantan juara dunia kelas menengah yang menjadi juara di kelas berat dalam kurun waktu 106 tahun terakhir.
Dalam puncak kejayaannya, Jones terkenal memiliki kecepatan pukulan, atletis, gerakan, dan refleks yang luar biasa.
3. Gennady Golovkin (Rekor Tanding-42 Kali Tarung-40 Menang (35 Lewat KO)-1 Kalah-1 Seri)
Gennadiy Gennadyevich Golovkin, atau yang lebih sering disebut Triple G, adalah petinju profesional Kazakhstan yang kini menyandang status juara dunia kelas berat menengah IBF dan IBO sejak Oktober 2019.
Satu-satunya kekalahan yang dideritanya hingga saat ini, yakni saat duel ulang melawan Saul Alvarez dari Meksiko pada 15 September 2018.
Golovkin terkenal sebagai petinju yang selalu tampil menekan, punya pukulan keras dan presisi, keseimbangan, dan gerakan metodisnya di dalam ring.
Dengan rentetan 23 kemenangan KO yang membentang dari tahun 2008 hingga 2017, ia memegang rasio kemenangan tertinggi; 89,7 persen.
2. Floyd Mayweather Jr (Rekor Tanding: 50 Kali Tarung Tak Terkalahkan, 27 Lewat KO)
Tak hanya dinobatkan sebagai salah satu petinju terbaik sepanjang masa, Floyd Mayweather juga pernah menyandang status atlet terkaya di dunia.
Selama kariernya dari tahun 1996 hingga 2017, Mayweather pernah menggenggam sejumlah sabuk juara dunia di lima kelas berbeda.
Dia juga dikenal memiliki pertahanan terbaik dalam sejarah tinju, dan petinju dengan akurasi pukulan yang tinggi.
Tak heran makanya bila Floyd Mayweather tak terkalahkan dalam 50 pertarungan di kancah tinju profesional.
1. Manny Pacquiao (Rekor Tanding: 71 Tarung-62 Menang (39 Lewat KO)-7 Kalah-2 Seri)
Pria kelahiran Kibawe, Filipina, 17 Desember 1978 ini merupakan satu-satunya petinju yang menjadi juara dunia di delapan kelas berbeda.
Sejak memulai karier profesional pada 22 Januari 1995, Manny Pacquiao telah menjalani 71 pertarungan. Termasuk saat mengalahkan petinju Indonesia, Ippo Gala, lewat TKO ronde kedua, 27 Juli 1996.
BoxRec menobatkannya sebagai petinju terhebat se-Asia, dan Bert Sugar menempatkannya sebagai petinju kidal terbaik sepanjang masa.
Manny Pacquiao tak hanya dikenal memiliki kecepatan tangan dan pukulan yang keras. Tapi juga footwork dan mobilitas yang luar biasa.
Di usia yang kini menginjak 41 tahun, Manny Pacquiao masih aktif bertinju dan menyandang status juara dunia kelas welter WBA (Super).