Suara.com - Pebasket Pelita Jaya Bakrie, Adhi Pratama Prasetyo Putra tak ingin menyia-nyiakan kesempatan saat tahu bakal bertandem dengan Dior Alexandros Lowhorn di IBL 2020.
Dior yang musim lalu membela Satria Muda Pertamina Jakarta, disebut Adhi memiliki kemampuan yang hebat sebagai center. Dia ingin mencuri ilmu dari eks lawannya itu.
"Dior itu pemain yang menurut saya paling safety penempatan bolanya di ring," ujar Adhi Pratama dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Rabu (12/2/2020).
"Selama latihan juga saya banyak bertanya dan melihat bagaimana cara Dior bermain. Mulai dari footwork hingga dominasi di bawah ring," sambungnya.
Baca Juga: Ada 11 Tikungan, Begini Layout Lintasan Formula E 2020 Jakarta di Monas
Kehadiran Dior di Pelita Jaya, tak hanya berdampak positif bagi seluruh tim dan Adhi Pratama sendiri.
Tapi terdapat sisi negatif di mana Adhi Pratama yang juga berposisi sebagai center, jadi kekurangan menit bermain.
Kendati demikian, atlet basket 26 tahun itu enggan mempersoalkan masalah itu.
Adhi Pratama bersikap profesional dan tetap mencari cela untuk terus berkembang sebagai big man.
"Tentu Dior lebih banyak menit bermainnya. Dari bangku cadangan juga saya tidak hanya diam, tapi juga ikut mengamati bagaimana Dior bermain," tuturnya.
Baca Juga: Manny Pacquiao Puji Wilder: Dia Mengingatkan Saya pada Si Leher Beton
Kombinasi antara Adhi, Dior dan seluruh rekan satu tim bisa dibilang cukup berhasil mendongkrak kualitas Pelita Jaya. Hingga seri IV IBL 2020 bergulir, mereka menjadi klub terbaik di liga.