Suara.com - Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) telah memindahkan lokasi try out bagi sprinter muda kebanggaan Indonesia, Lalu Muhammad Zohri ke ajang Australia Open 2020.
Keputusan ini merupakan dampak dari merebaknya virus Corona di berbagai negara, khususnya China. Krisis kesehatan global itu membuat rencana Tim Atletik Indonesia mengikuti Kejuaraan Atletik Asia Indoor 2020 batal.
Kejuaraan Atletik Asia Indoor 2020 sejatinya bakal berlangsung di Huangzhou, China pada 12-13 Februari mendatang. Sayang, ajang ini akhirnya dibatalkan karena wabah virus Corona.
"Ya, kita sudah putuskan try out Zohri yang semula di China dipindahkan ke Australia Open 2020 karena dampak virus Corona," papar Sekjen PB PASI, Tigor Tanjung dalam rilis yang diterima Suara.com, Selasa (4/1/2020).
Baca Juga: Adaptasi Cepat Andik dan Ruben Sanadi Buat Pelatih Bhayangkara FC Semringah
"Keputusan ini diambil karena Zohri harus menjalani uji coba dalam rangka persiapan untuk Olimpiade Tokyo 2020," terangnya.
Pemindahan try out ke Australia ini sejatinya membuat Zohri memiliki waktu persiapan yang cukup panjang.
Hal ini diharapkan bisa membuat peraih medali perak Asian Games 2018 tersebut bisa memetik hasil yang memuaskan di Australia Open 2020.
"Memang ada dua Australia Open 2020, yakni di Sydney pada 22 Februari dan Australia Open di Brisbane pada 20 Maret. Zohri akan diturunkan di Brisbane. Makanya, kita punya banyak waktu untuk memperisiapkannya," jelas pelatih lari jarak pendek PB PASI, Eni Nuraeni.
Selain Australia Open 2020, Zohri juga dijadwalkan untuk mengikuti ajang Seiko Grand Prix 2020. Ajang tersebut akan dihelat di Tokyo pada 10 Mei mendatang.
Baca Juga: Manajemen Persija Ungkap Alasan Marco Motta Baru Datang Februari