Selain Yon Mardiono, salah satu pemerhati tenis meja Indonesia, Singgih Yehezkiel juga mengaku telah berkirim surat kepada Presiden Joko Widodo.
Surat untuk Jokowi itu ditujukan agar pemerintah segera menuntaskan polemik pengurus tenis meja Indonesia yang telah berlangsung sekitar tujuh tahun.
"Harapan kami surat terbuka ditanggapi oleh presiden, karena kalau tidak secepatnya diselesaikan akan mengganggu pembinaan dan berdampak pada kemunduran," katanya.
"Ini kami lakukan atas dasar cinta pada tenis meja. Yang jelas kami akan memfasilitasi tiga induk organisasi untuk bertemu dan duduk bareng membahas permasalahan yang ada," tutur Singgih Yehezkiel.
Baca Juga: Tujuh Tahun Berpolemik, Singgih Yehezkiel Cs Surati Presiden Jokowi
Selain Yon Mardiono dan Singgih Yehezkiel, pemerhati tenis meja yang berharap polemik di induk organisasi tenis meja Indonesia beres adalah Irianto, Johny Latuheru hingga mantan atlet nasional yang saat ini masih aktif, Ling Ling Agustin.
"Tanggal 6 Januari lalu saya bersama dengan teman-teman pemerhati tenis meja juga sudah melakukan audiensi dengan Ketua KONI Pusat Marciano Norman. Pada intinya Pak Marciano berharap segera dituntaskan," katanya saat dikonfirmasi.