Ia memulai karir Grand Prix bersama mereka di GP125 1996-1997 dan GP250 1998-1999.
Bersama pabrikan Italia itu, ia total mengoleksi dua gelar dunia, 36 podium, 26 kemenangan, dan 5 pole.
"Memang ini baru isu saja, tapi jika motor baru mereka kompetitif, mengapa tidak memikirkan peluang Rossi membela Aprilia pada 2021? Ia bisa mengakhiri kariernya di tempat ia mengawalinya. Ini baru kabar, bukan fakta, tapi memang masuk ke telinga saya," ungkap Pernat.
"Semuanya tergantung hasil balap The Doctor. Jika ia selalu finis di posisi 7 atau 8 tahun ini, maka bakal sulit baginya. Mungkin jika situasinya begitu, ia bisa berpikir untuk membantu Aprilia mengembangkan motornya," pungkasnya.
Baca Juga: Tak Muluk-Muluk, Ini Target Rossi Jelang Lengser dari Tim Pabrikan Yamaha
Gimana menurut kalian nih ?