Suara.com - Tim beregu putra Indonesia mengikuti ajang Badminton Asia Team Championships (BATC) 2020 dengan kepercayaan diri tinggi. Hendra Setiawan dan kawan-kawan bertekad pertahankan gelar.
Sejak turnamen bulutangkis beregu ini dipertandingkan pada 2016, tim putra Indonesia selalu keluar sebagai pemenang.
Pada edisi pertama tahun 2016 di Hyderabad, tim putra RI mengalahkan Jepang di partai final dengan skor tipis 3-2.
Dua tahun kemudian di Alor Setar, Malaysia, Kevin Sanjaya Sukamuljo cs sukses pertahankan gelar, kalahkan China dengan skor 3-1.
Baca Juga: Selamat Jalan DesmoDovi, Ini Dia Nama Baru Dovizioso di Musim 2020
"Kami maunya jadi juara, tapi harus dilihat situasinya juga nanti seperti apa," ujar Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI Susy Susanti saat dihubungi Suara.com, Rabu (29/1/2020).
Berdasarkan hasil undian yang berlangsung hari ini, tim beregu putra Indonesia tergabung di Grup A.
Skuat Merah Putih akan berjibaku dengan India dan Filipina dalam perebutan dua tempat ke fase knock-out.
Tim beregu putra Indonesia merupakan unggulan pertama di BATC 2020.
Kendati demikian, Susy menegaskan bahwa Jonatan Christie dan kawan-kawan harus tetap tampil waspada.
Baca Juga: Hasil Undian Badminton Asia Team Championships 2020
Sebelum berbicara kans mempertahankan gelar, Susy meminta untuk lebih dulu fokus menghadapi lawan-lawan di fase grup.
"Jadi main saja dahulu ya. Hasil undian juga sudah keluar. Pokoknya satu per satu dahulu. Untuk tim beregu putra, kalau melihat lawan-lawan di grup sih harusnya bisa mengatasi. Jadi juara grup," jelas Susy.
Badminton Asia Team Championships 2020 akan berlangsung di Rizal Memorial Stadium, Manila, Filipina pada 11-16 Februari mendatang.
Kejuaraan beregu yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali itu turut menjadi ajang kualifikasi Piala Thomas dan Uber 2020.
Empat tim atau semifinalis BATC 2020 plus juara Piala Thomas dan Uber tahun lalu berhak untuk mendapat tiket lolos ke putaran final Piala Thomas dan Uber 2020.