McGrady: Kobe Bryant Pernah Bilang Ingin Meninggal Muda

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Selasa, 28 Januari 2020 | 14:48 WIB
McGrady: Kobe Bryant Pernah Bilang Ingin Meninggal Muda
Foto kolase Tracy McGrady dan Kobe Bryant. [AFP/Stan Honda]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Legenda NBA Tracy McGrady mengaku sangat terkejut ketika pertama kali mendengar kabar meninggalnya rival dan juga kawannya, Kobe Bryant.

Betapa tidak, eks atlet basket yang menghabiskan seluruh kariernya di klub LA Lakers itu sempat membuat pernyataan mengejutkan kepada McGrady.

Seorang penggemar menyalakan lilin di depan mural Kobe Bryant di Los Angeles, AS. Kobe Bryant meninggal kecelakaan helikopter pada, Minggu (26/1/2020) waktu setempat. [AFP/Apu Gomes]
Seorang penggemar menyalakan lilin di depan mural Kobe Bryant di Los Angeles, AS. Kobe Bryant meninggal kecelakaan helikopter pada, Minggu (26/1/2020) waktu setempat. [AFP/Apu Gomes]

Kobe Bryant pernah menyatakan ingin meninggal muda.

Hal itu diceritakan McGrady dalam program "The Jump" di stasiun televisi ESPN.

Baca Juga: Ini Daftar 8 Korban Kecelakaan Helikopter Lainnya yang Tewaskan Kobe Bryant

"Ini kedengarannya gila, tapi Kobe yang mengatakan itu, dia mengatakannya," ungkap McGrady, 40 tahun, dikutip dari New York Post, Selasa (28/1/2020).

"Dia dulu selalu mengatakan, 'Saya ingin meninggal muda," McGrady menambahkan, sambil menyeka air mata dari wajahnya.

Lebih jauh, NBA Hall of Fame ini menceritakan jika mendiang Kobe Bryant ingin punya kenangan abadi dalam hidupnya.

"Dia mengatakan, 'Saya ingin abadi dan, kamu tahu, saya ingin memiliki karier lebih baik daripada Michael Jordan dan ingin meninggal muda'," tutur McGrady.

Dua legenda basket, Kobe Bryant (kiri/LA Lakers) dan Michael Jordan (Chicago Bulls), kala bertanding dalam laga NBA di United Center, 17 Desember 1997. [AFP/Vincent Laforet]
Dua legenda basket, Kobe Bryant (kiri/LA Lakers) dan Michael Jordan (Chicago Bulls), kala bertanding dalam laga NBA di United Center, 17 Desember 1997. [AFP/Vincent Laforet]

McGrady mengatakan mengetahui kabar meninggalnya sahabatnya itu saat sedang menari dengan putrinya di sebuah acara yang dibuat untuk istrinya.

Baca Juga: Mengenang Kobe Bryant, Jorge Lorenzo: Itulah Kenapa Saya Benci Helikopter!

"Mereka datang dan memberi tahu saya berita itu, dan saya tidak percaya. Sama seperti orang lain...(hati) saya hancur," pungkas Tracy McGrady.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI