Suara.com - Danny Garcia gagal mewujudkan ambisi memukul KO sang lawan, Ivan Redkach. Meski begitu, ia tetap percaya diri menantang Manny Pacquiao dalam duel berikutnya.
Bertarung di Barclays Center, New York, Minggu (26/1/2020) WIB, Garcia menang angka mutlak atas petinju Ukraina tersebut.
Dalam kejuaraan tinju dunia bertajuk "WBC Welterweight Eliminator" ini ketiga juri memberikan angka kemenangan 117-111, 118-110, dan 117-111 bagi Garcia.
Usai pertarungan, mantan juara dunia tinju kelas welter itu mengakui ketangguhan Redkach.
Baca Juga: Kobe Bryant Wafat, Manny Pacquiao: Warisannya Akan Selalu Ada Selamanya
"Saya mengira wasit bakal menghentikan pertarungan karena saya merasa telah membombardir dia (Redkach)," kata Garcia, dikutip dari Ring News 24, Senin (27/1/2020).
"Redkach petinju tangguh. Saya ingin menang KO, tapi saya harus menerima kenyataan ini," lanjutnya.
Dengan kemenangan ini, Danny Garcia kini mengincar duel melawan Manny Pacquiao. Ia juga menantang pemegang sabuk juara dunia kelas welter WBC dan IBF, Errol Spence Jr.
"Saya ingin tarung dengan mereka (Spence atau Pacquiao). Gaya saya cocok untuk melawan kedua petinju tersebut," tukas Danny Garcia.
Baca Juga: Terpukul, Arki Sempat Mengira Meninggalnya Kobe Bryant Cuma Lelucon