Gara-gara Virus Corona, Kualifikasi Tinju Olimpiade 2020 Pindah ke Yordania

Syaiful Rachman Suara.Com
Sabtu, 25 Januari 2020 | 17:25 WIB
Gara-gara Virus Corona, Kualifikasi Tinju Olimpiade 2020 Pindah ke Yordania
Logo Olimpiade Tokyo 2020 (tokyo2020)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Babak kualifikasi cabang tinju Olimpiade 2020, yang sedianya dilangsungkan di China dibatalkan dan akan dipindahkan ke Yordania. Pembatalan tersebut terkait karena wabah virus Corona yang telah merenggut 26 nyawa.

Gugus Tugas Tinju (BTF) Komite Olimpiade Internasional mengumumkan, Jumat (24/1/2020), pertandingan kualifikasi zona Asia/Oseania untuk Olimpiade Tokyo musim panas ini akan diadakan di Amman, Yordania, 3-11 Maret.

"Event tersebut, yang semula direncanakan diadakan di Wuhan, China, mulai 3-14 Februari, dijadwal ulang setelah keputusan bersama oleh BTF dan Komite Olimpiade China untuk membatalkan pertandingan karena perkembangan kasus wabah virus corona yang dilaporkan di kota itu," demikian pernyataan IOC seperti dikutip Antara dari AFP.

"Setelah meninjau semua alternatif dengan hati-hati, BTF menyetujui proposal Komite Olimpiade Yordania hari ini, untuk mengonfirmasi tanggal dan lokasi kompetisi sesegera mungkin, demi kepentingan terbaik para atlet yang sedang mempersiapkan diri untuk kualifikasi."

Baca Juga: Virus Corona Merebak, Wuhan China Seperti Kota Hantu

Warga berjatuhan diduga karena virus corona. (YouTube/The Journal)
Warga berjatuhan diduga karena virus corona. (YouTube/The Journal)

Cabang olahraga tinju nyaris dicoret dari daftar cabang Olimpiade 2020 Tokyo setelah serangkaian skandal.

Badan tinju amatir AIBA dilucuti dari hak untuk mengatur kompetisi Olimpiade dan diganti dengan gugus tugas khusus.

Wuhan semula juga akan menjadi tuan rumah bagi China, Taiwan, Thailand, dan Australia untuk kualifikasi sepak bola wanita Grup B Asia dari 3-9 Februari.

Namun, turnamen tersebut dipindahkan ke kota Nanjing, bagian timur China, dengan tanggal yang sama.

Baca Juga: Amerika Kembali Deteksi Pasien Terinfeksi Virus Corona Wuhan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI