Infografis
Suara.com - Jelang bergulirnya MotoGP 2020, terdapat kebijakan baru yang kini menjadi sorotan.
Kebijakan tersebut mengatur tentang perangkat aerodinamika atau kerap disebut winglet.
Mulanya, setiap pabrikan hanya diperkenankan mendaftarkan satu jenis desain fairing yang bakal terus digunakan sepanjang kompetisi, dengan jatah sekali update dalam semusim.
Aturan 'update' tersebut juga mencakup peniadaan/pelepasan winglet di tengah kompetisi.
Baca Juga: Tak Cuma Lewis Hamilton, Charles Leclerc Akui Penasaran dengan MotoGP
Namun aturan tersebut diperlonggar, khusus di MotoGP seri Australia.
Dilansir dari Crash, tim pabrikan diperkenankan untuk memasang winglet yang telah mereka daftarkan, atau bahkan melepas winglet tersebut khusus di seri Phillip Island.
Aturan tersebut diterapkan dengan pertimbangan faktor keamanan, mengingat terpaan angin di sirkuit tersebut bisa memicu masalah.
Namun kebijakan tersebut justru kurang diapresiasi oleh pembalap Ducati, Andrea Dovizioso.
"Saya tak mengerti, siapa bilang balapan tanpa winglet di sana lebih baik? Saya tak yakin. Saya pikir winglet membuat bagian depan motor lebih 'melekat' ke lintasan, yang mana jauh lebih baik." tutur pembalap asal Italia tersebut.
Baca Juga: Max Biaggi Dirumorkan Kembali ke MotoGP, Duel dengan Rossi Lagi?
"Saya tak tahu apakah kebijakan ini membawa dampak khusus di Phillip Island." pungkasnya.
