Suara.com - Mantan juara dunia tinju Shane Mosley angkat bicara terkait terpilihnya Floyd Mayweather Jr sebagai Petinju Terbaik Satu Dekade Terakhir.
Mayweather dipilih sebagai The Fighter of the Decade (2010-2019) berdasarkan penilaian dari Asosiasi Jurnalis Tinju Amerika Serikat.
Petinju yang mengakhiri karier dengan rekor tanding tak terkalahkan dalam 50 pertarungan itu mengalahkan para pesaingnya, seperti Andre Ward dan Saul Alvarez.
Menanggapi hal itu, Mosley mengatakan seharusnya status itu disandang Alvarez walaupun petinju Meksiko tersebut kalah dalam duel melawan Mayweather pada 2013 silam.
Baca Juga: Tampil di Indonesia Masters, Axelsen Ogah Makan Makanan Indonesia, Kenapa?
Alasannya, kata Mosley, Alvarez mampu mendominasi empat kelas berbeda dan selalu menghadapi petinju tangguh.
"Petinju terbaik satu dekade terakhir menurut saya adalah Alvarez," kata Mosley yang dikalahkan Alvarez dalam pertarungan di tahun 2012 silam.
"Dia naik kelas dari kelas welter super ke kelas menengah, menengah super, lalu berat ringan, dan berhasil mendominasinya."
"Dia menghadapi semua petinju terbaik di masing-masing kelas tersebut," Mosley menambahkan, dikutip dari Boxing Scene, Rabu (15/1/2020).
Puji Alvarez
Baca Juga: Bintang UFC Conor McGregor Klaim Jajaki Duel Lawan Manny Pacquiao
Shane Mosley juga memuji Saul Alvarez sebagai petinju yang memiliki kemampuan komplet.
"Ketika saya bertarung dengannya, dia baru 22 tahun. Dia sangat bagus dan saya terkejut ketika menghadapinya di dalam ring," kenang Mosley.
"Alvarez memiliki reaksi yang luar biasa, pukulan yang keras, dan kecepat. Kemampuan bertinjunya sangat komplet."
"Dia petinju terbaik saat ini," pungkas Mosley yang pernah menjadi juara dunia tinju di tiga kelas berbeda.