Suara.com - Istora Senayan bukan semata-mata venue bulutangkis di mata Chou Tien Chen. Bangunan yang terletak di Kompleks Gelora Bung Karno itu sempat menjadi tempatnya menaruh impian.
Setelah menghadiri sesi konferensi pers Indonesia Masters 2020, Senin (13/1/2020), Chou bercerita mengenai pengalamannya berlatih bulutangkis di bawah arahan pelatih Indonesia.
Ya, kendati berpaspor China Taipei, Chou adalah murid dari Victo Wibowo. Victo merupakan salah satu pebulutangkis spesialis ganda putra Indonesia era 1990-an.
Bersama pelatih yang merupakan eks partner dari Tony Gunawan itu, Chou merajut mimpi untuk bisa menjadi seorang pebulutangkis handal.
Baca Juga: Axelsen Doakan Kesembuhan Kento Momota Usai Kecelakaan Mobil di Malaysia
Demi meningkatkan motivasinya, Chou mengatakan bahwa Victo sempat mengajaknya melihat langsung Istora Senayan, dan berkata bahwa suatu saat dia bisa berlaga di sana.
"Kebetulan saat kecil saya pernah berlatih, dan saat saya berusia sekitar 13-14 tahun, saya diajak Victo ke indonesia," ujar Chou di Istora Senayan, Jakarta, Senin (13/1/2020).
"Saya diberi tahu ada yang namanya Gelora Bung Karno, di situ saya diberi semangat, didorong untuk memiliki motivasi, agar suatau saat bisa main di sini (Istora Senayan)," tambahnya.
Impian Chou untuk berlaga di Istora Senayan, pada akhirnya bisa tercapai. Bahkan, di Indonesia Open 2019, pebulutangkis 30 tahun itu mengukir sejarah sebagai wakil China Taipei pertama yang berhasil menjuarai turanmen tersebut.
Setelah mengukir sejarah di Indonesia Open 2019, Chou kini kembali menginjakan kaki di Istora Senayan. Dia datang ke Jakarta untuk mengikuti ajang Indonesia Masters 2020.
Baca Juga: Hadapi Anak Asuh Legenda Indonesia, Ini Respons Hendra / Ahsan
Di babak pertama, peringkat dua dunia itu akan berhadapan dengan Lee Cheuk Yiu asal Hong Kong. Laga tersebut bakal berlangsung Rabu (15/1/2020).