Indonesia Tanpa Gelar di Malaysia Masters & 4 Berita Sport Pilihan Lainnya

Rizki Nurmansyah
Indonesia Tanpa Gelar di Malaysia Masters & 4 Berita Sport Pilihan Lainnya
Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, terhenti di babak semifinal Malaysia Masters 2020 usai kalah dari wakil China berjuluk Duo Menara, Li Jun Hui/Liu Yu Chen, Sabtu (11/1). [Humas PBSI]

Empat wakil yang tersisa kandas dari lawan masing-masing di babak semifinal Malaysia Masters 2020.

Suara.com - Indonesia pulang tanpa membawa gelar dari turnamen bulutangkis Malaysia Masters 2020. Ini setelah empat wakil yang tersisa kandas dari lawan masing-masing di babak semifinal, Sabtu (11/1/2020).

Berita mengenai hasil Indonesia di Malaysia Masters 2020 ini merupakan satu diantara lima berita olahraga pilihan yang telah dimuat di kanal sport Suara.com pada hari ini.

Berikut lima berita olahraga pilihan selengkapnya:

1. Fajar / Rian Kalah, Indonesia Pulang Tanpa Gelar di Malaysia Masters 2020

Baca Juga: Jordi Amat Diakui sebagai Pemain Indonesia Pertama di EPL, Ini Alasannya!

Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. [Humas PBSI]
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. [Humas PBSI]

Kekalahan pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto membuat Indonesia tanpa gelar di Malaysia Masters 2020.

Fajar/Rian yang menjadi harapan terakhir gagal menjawab ekspektasi.

Baca selengkapnya

2. Mantan Ratu Wushu Indonesia Lindswell Kwok Dikaruniai Anak Pertama

Mantan ratu wushu Indonesia Lindswell Kwok dan sang suami Achmad Hulaefi. [Instagram/hulaefi]
Mantan ratu wushu Indonesia Lindswell Kwok dan sang suami Achmad Hulaefi. [Instagram/hulaefi]

Mantan ratu wushu Indonesia, Lindswell Kwok dikaruniai anak pertama hasil pernikahannya dengan Achmad Hulaefi. Lindswell melahirkan pada, Jumat (10/1/2020).

Baca Juga: Duel Australia vs Timnas Indonesia akan Jadi Reuni Tony Popovic vs Patrick Kluivert

Anak pertama dari sesama eks pewushu berprestasi itu berjenis kelamin laki-laki. Lindswell-Hulaefi memberinya nama Achmad Zubayr.