Suara.com - Kemenangan dramatis diraih pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, di babak pertama Malaysia Masters 2020, Selasa (7/1).
Bertanding di Axiata Arena, Kuala Lumpur, mereka harus menguras tenaga selama 90 menit melawan wakil Korea Selatan, Baek Ha Na/Jung Kyung Eun.
Setelah mengamankan game pertama dengan skor 21-17, Greysia/Apriyani hanya butuh satu poin lagi untuk memenangkan pertandingan saat unggul 20-19 di game kedua.
Namun, ganda putri Korsel tersebut belum menyerah. Baek/Jung berhasil menyusul dan berbalik unggul, 20-22, dan memaksa digelarnya game penentuan.
Baca Juga: Ini Jadwal Peluncuran Tim, Tes Pramusim dan Balapan MotoGP 2020, Tak Sabar?
Greysia/Apriyani terus tertinggal di awal game ketiga sebelum berbalik unggul 16-14.
Kesalahan dalam antisipasi bola yang beberapa kali dilakukan Greysia/Apriyani membuat mereka kembali tertinggal 19-20, sebelum mampu menyamakan skor menjadi 20-20.
Setelah adu setting yang sengit, Greysia/Apriyani akhirnya memenangkan pertandingan dan meraih tiket babak kedua turnamen bulutangkis Malaysia Masters 2020.
"Saat kami sudah unggul, lawan sering mengubah pola dan membuat kami berada dalam tekanan, mereka cukup cerdik. Kami memang sudah mewaspadai mereka, mereka baru menjadi juara di Denmark Open 2019," ujar Apriyani usai pertandingan.
"Dari awal kami tidak mau kalah mental, nggak mau kalah semangatnya. Di poin-poin akhir, pelatih juga memberi instruksi untuk lebih berani menyerang," lanjut Apriyani dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Selasa malam.
Baca Juga: Pamer Mobil Baru, Jorge Lorenzo Jadi 1 dari 100 Pemilik Hypercar Ini
"Korsel memang kuat di ganda putri, banyak pasangan yang harus kami waspadai, termasuk Baek/Jung. Kalau kemampuan kan kami semua sudah imbang, jadi siapa yang lebih siap dan fokus, dia yang akan menang. Dari awal kami sudah siap untuk bermain ramai dengan mereka dan ternyata pertandingannya memang panjang," sebut Greysia.
Di babak kedua Malaysia Masters 2020, Greysia/Apriyani akan berhadapan dengan wakil Malaysia, antara Anna Ching Yik Cheong/Lim Chiew Sien atau Tan Pearly Koong Le/Thinaah Muralitharan.