Suara.com - Pelatih Ganda Putra PBSI, Herry Iman Pierngadi menyebut pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto masih punya kans lolos Olimpiade 2020 Tokyo.
Fajar/Rian saat ini berada di peringkat ketujuh klasemen Race to Tokyo. Mereka berada di belakang Kevin Sanjaya Sulamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Kevin/Marcus dan Hendra/Ahsan punya peluang paling besar untuk merebut tiket multievent empat tahunan itu.
Hal itu lantaran keduanya kini menduduki peringkat satu dan dua Race to Tokyo.
Baca Juga: Tinju Dunia: 5 Kemenangan KO Paling Brutal Sepanjang 2019
Sebagaimana diketahui, setiap negara hanya bisa meloloskan maksimal dua wakil disetiap sektor.
Khusus sektor ganda, dua wakil itu harus masuk Top 8 klasemen kualifikasi Olimpiade.
"Khusus Fajar/Rian, mungkin kalau disisa turnamen bisa dapat hasil bagus ya masih bisa menyusul. Jadi belum tertutup (untuk lolos)," ujar Herry kepada Suara.com, di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
![Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, mendapat arahan dari sang pelatih Herry Iman Pierngadi (kanan) dalam laga melawan Bodin Isara/Maneepong Jongjit (Thailand) di semifinal SEA Games 2019, Senin (2/12). [Humas PBSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/12/03/19923-fajar-alfianmuhammad-rian-ardianto-dan-herry-iman-pierngadi.jpg)
Kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo untuk cabang olahraga bulutangkis sendiri telah berlangsung sejak 29 April 2019 hingga 26 April 2020.
Artinya, masih ada waktu sekitar empat bulan bagi Fajar/Rian memperbaiki peringkat.
Baca Juga: Mantan Promotor Pacquiao Puji Deontay Wilder: Dia Petinju Mengerikan
Herry menekankan bahwa kalender kompetisi 2020 menjadi ujian sekaligus ajang pembuktian bagi Fajar/Rian.