Suara.com - Kasih bapak sepanjang jalan, kasih anak sepanjang penggalan. Peribahasa ini rasanya sangat tepat disematkan kepada petinju tak terkalahkan, Floyd Mayweather Jr.
Itu dibuktikan Mayweather dengan membelikan sebuah mobil baru jenis Mercedes G-Wagon untuk putrinya, Iyanna Mayweather, yang masih berusia 19 tahun.
Hadiah mobil Mercedes-AMG G63 2019 itu diberikan pria berusia 42 tahun tersebut sebagai kado Natal pada tahun ini.
Mengenai harga, G-Wagon tersebut diketahui dibanderol sekitar 200 ribu dolar AS, atau sekitar Rp 2,8 miliar.
"Selamat Natal @moneyyaya," tulis Floyd Mayweather dalam caption foto mobil berwarna abu-abu yang diunggah di Instagram pribadinya.
Mobil Mercedes-AMG G63 2019 ini menggunakan mesin biturbo 4.0 liter (3.980cc) berkonfigurasi V8 dengan output 585HP pada 6.000 rpm dan torsi puncak 850 pada 2.500-3.500 rpm.
Tenaga melimpah ini disalurkan ke roda penggerak melalui transmisi AMG Speedshift TCT 9G.
AMG G 63 mampu berakselerasi dari 0-100 kilometer per jam hanya dalam waktu 4,5 detik.
Mobil ini sanggup digeber mencapai kecepatan puncak hingga 220 kilometer per jam.
Baca Juga: Masih Berkabung, Edgar Marvelo Rayakan Natal dengan Ibadah
Floyd Mayweather sendiri baru-baru ini dinobatkan sebagai atlet berpenghasilan tertinggi di dunia dalam satu dekade terakhir versi Forbes.
Legenda tinju dunia itu mengalahkan dua pesohor lapangan hijau sepakbola, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
![Foto kolase (dari kiri) Floyd Mayweather, Cristiano Ronaldo, dan Lionel Messi. Ketiganya masuk dalam Top 3 atlet berpenghasilan tertinggi dalam satu dekade terakhir. [AFP/Toshifumi Kitamura/Marco Bertorello/Franck Fife]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/12/24/13457-foto-kolase-floyd-mayweather-cristiano-ronaldo-dan-lionel-messi.jpg)
Ronaldo dan Messi menempati posisi kedua dan ketiga atlet dengan penghasilan tertinggi di dunia dalam 10 tahun terakhir.
Total, petinju yang mengakhiri kariernya dengan rekor tanding 50 kali tarung tanpa terkalahkan itu meraup penghasilan 915 juta dolar AS (sekitar Rp 12,7 triliun).